Mohon tunggu...
Faisal Putra
Faisal Putra Mohon Tunggu... -

love my world

Selanjutnya

Tutup

Politik

70 Tahun Merdeka, Mental Masih Terjajah

13 Agustus 2015   18:28 Diperbarui: 13 Agustus 2015   18:28 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Empat hari lagi, Indonesia akan merayakan kemerdekaannya yang ke-70. Namun, sepertinya kita tidak pernah benar-benar merdeka. Masih banyak orang di negeri ini yang mentalnya terjajah. Kenapa saya bilang terjajah? Karena masyarakat Indonesia lebih bangga menggunakan produk-produk dari luar negeri, daripada buatan negeri sendiri.

Misalnya saja mebel. Menurut Ketua Umum Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia (AMKRI) Soetono, minat masyarakat Indonesia terhadap produk mebel lokal masih sangat rendah. Masyarakat lebih tertarik dengan merk-merk luar. Padahal, mebel-mebel buatan lokal memiliki kualitas yang tidak kalah bahkan lebih bagus dari produksi luar negeri 

Buktinya, banyak produk mebel buatan Indonesia yang diekspor ke luar negeri. Tak jarang, produk-produk mebel tersebut dijual lagi ke Indonesia setelah diberi label merk tertentu. Tentu saja harganya menjadi lebih mahal. Tapi tetap saja laku. 

Menurut Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia Handaka Santosa, banyak orang Indonesia sengaja ke luar negeri khusus untuk berbelanja. Ironi, di saat turis mancanegara berbondong-bondong ke Indonesia, masyarakat kita justru memilih ke mancanegara.

Masyarakat Indonesia memang lebih bangga menggunakan brand-brand luar. Entah karena memang butuh atau karena gengsi semata, mereka cenderung lebih mengagungkan produk luar. Asal tahu saja, banyak produk lokal asli Indonesia yang sudah mengglobal. Contohnya saja jersey resmi salah satu klub sepak bola terbesar Inggris, Manchester United (MU). Jersey official dari MU tersebut asli made in Indonesia. Jersey-jersey MU yang dibandrol harga selangit itu dibuat oleh PT Tuntex Garment Indonesia yang berlokasi di Cikupa, Tangerang, Banten, Indonesia.

Selain jersey klub sepak bola MU, brand seperti Sakura, Polygon, GT Radial, jins Cardinal, Silver Queen, Baterai ABC, dan So Klin adalah produk lokal yang sudah banyak dikenal secara internasional. Sehingga, seharusnya tidak ada alasan bagi masyarakat Indonesia untuk meremehkan produk lokal.

Contoh lain, masyarakat Indonesia lebih memilih film-film produksi Hollywood. Banyak film-film Hollywood yang mendapatkan penonton Indonesia hingga jutaan orang. Berbanding terbalik dengan yang terjadi pada film nasional. Salah satunya adalah film Mencari Hilal, hanya mendapatkan penonton sebanyak 130 orang saja. Coba bandingkan dengan film-film luar seperti Minions atau the Avenger.

 

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun