Semarang, Jawa Tengah - Pada Kamis, 12 September 2024, suasana harum kopi menguar di Lost In Coffee menyambut hangat para tamu yang hadir di Business Gathering yang diselenggarakan oleh Tim PPKO BEM FEB UNNES. Inisiatif kolaborasi antara PPKO BEM FEB UNNES, Pang Kopi Milenial Desa Wirogomo, dan KnK Pabrik Koffee ini menjadi ajang istimewa bagi para pemilik kafe di Semarang untuk mengenal lebih dekat cita rasa unik kopi hasil panen Desa Wirogomo.Â
Dibuka langsung oleh Wakil Dekan Bidang Akademik & Kemahasiswaan FEB UNNES, Agung Yulianto, S.Pd., M.Si., dan sambutan hangat dari pemilik KnK Pabrik Koffee, Mas Agung Kurniawan, acara ini semakin semarak. Puncak acara adalah sesi cupping kopi yang dipandu oleh Mas Rifai, seorang profesional cupping yang telah bersertifikasi SCA Roasting Intermediate. Speciality Coffee Association Roasting Intermediate. PPKO BEM FEB berhasil melakukan kerjasama dengan KnK Pabrik Kopi dan menghadirkan Mas Rifai untuk memandu jalannya Session Cupping Coffee, Speciality Coffee Association (SCA) Governing merupakan sebuah organisasi internasional yang mengatur standar kualitas kopi khusus dan memberikan sertifikasi bagi para profesional di industri kopi. Sertifikasi SCA, seperti yang dimiliki Mas Rifai, menunjukkan bahwa seseorang telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang mendalam dalam bidang kopi, khususnya dalam hal roasting (proses pemanggangan biji kopi).Â
Dengan semangat, Mas Rifai mengajak para peserta untuk menjelajahi dunia rasa kopi Desa Wirogomo. Satu per satu, aroma dan cita rasa khas setiap jenis kopi disajikan. Para peserta, yang terdiri dari 15 pelaku usaha UMKM seperti Kedai Koffee, Ukara Coffee, Antariksa Kopi dan banyak lagi, tampak antusias membedakan karakteristik unik dari setiap cangkir kopi. Business Gathering memberikan peluang kerja sama Pang Kopi Milenial Desa Wirogomo untuk menghubungkan petani kopi dengan para pelaku bisnis. Melalui cupping, petani bisa langsung mendapatkan feedback mengenai kualitas kopi mereka, sementara para barista dapat memperkaya pengetahuan tentang berbagai jenis kopi dan menemukan inspirasi baru untuk kreasi minuman mereka. Cupping adalah cara yang paling efektif untuk memahami karakteristik suatu kopi," ujar Mas Rifai. Acara ini juga menjadi ajang bagi kita semua untuk menghargai jerih payah para petani kopi yang telah menghasilkan biji-biji kopi berkualitas.Â
Dengan terselenggaranya Business Gathering ini, PPKO BEM FEB telah menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan pemahaman budidaya pohon kopi yang terintegrasi menjadi Sanggar Tani Muda serta terjalin kerja sama mitra industri di bidang kopi. Diharapkan kerjasama antara Pang Kopi Milenial Desa Wirogomo dan para pelaku usaha kopi di Semarang semakin erat. Kolaborasi ini tidak hanya akan meningkatkan nilai jual kopi lokal, tetapi juga memperkaya khazanah kopi Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H