Transformasi Jadi Menyenangkan: Refleksi Kegiatan
Kegiatan ditutup dengan ulasan dari siswa. "Aku paling suka belajar translasi. Kak Sausan ngejelasin pakai contoh yang aku ngerti banget," kata seorang siswa dengan antusias. Â
Kesan positif juga datang dari para mahasiswa pengajar. "Kami ingin siswa tidak hanya paham materi, tapi juga merasa matematika itu menyenangkan," ujar Sausan.
Melalui pendekatan yang kreatif dan inklusif, kegiatan ini membuktikan bahwa matematika bukan lagi pelajaran yang menakutkan. Dengan pembelajaran yang interaktif, siswa tidak hanya memahami materi tetapi juga merasa termotivasi untuk terus belajar. Â
"Kami percaya, jika didukung guru dan lingkungan yang baik, siswa bisa berkembang lebih jauh, baik secara akademik maupun logis," pungkas Aura Wilma Mithaly. Â
Dengan keberhasilan ini, semoga semakin banyak kegiatan serupa yang dapat menginspirasi siswa untuk mencintai matematika dan bidang ilmu lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H