Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) memainkan peran penting dalam perekonomian suatu negara. Mereka menyumbang secar signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan pekerjaan, dan pengurangan kemiskinan. Namun, dalam era modern yang didominasi oleh teknologi digital, UMKM dihadapkan dengan pada tantangan baru yang memerlukan adaptasi untuk tetap bersaing. Oleh karena itu, penting bagi UMKM untuk mengadopsi strategi digital agar dapat bertahan dan berkembang.
Salah satu alasan utama mengapa UMKM harus beralih ke digital adalah perubahan perilaku konsumen. Konsumen modern cenderung mencari informasi dan berbelanja melalui platform online. Dengan tidak adanya kehadiran digital, UMKM beresiko kehilangan pangsa pasar yang signifikan. Dalam era dimana pembelian online semakin populer, memiliki kehadiran digital yang kuat menjadi keharusan bagi UMKM untuk menjangkau konsumen yang lebih luas dan potensial.
Adopsi strategi digital juga memberikan peluang baru bagi UMKM untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi biaya. MIsalnya dalam penggunaan platform e-commerce, UMKM dapat memperluas jangkauan pasar tanpa harus membuka toko fisik tambahan. Mereka dapat mengurangi biaya overload seperti sewa, listrik, gaji karyawan tambahan. Selain itu, penggunaan teknologi digital dalam manajemen persediaan, pemasaran, dan keuangan dalpat membantu UMKM meningkatkan produktivitas dan keuntungan mereka.
Dalam konteks pemasaran, kehadiran digital memunngkinkan UMKM untuk mengimplementasikan strategi pemasaran yang lebih efektif da n terukur. Mereka dapat menggunakan media sosial, iklan online, dan alat pemasaran digital lainnya untukmenargetkan audiens yang tepat. Dengan alat analitik yang tersedia, UMKM dapat melacak dan menganalisis kinerja kampanye pemasaran mereka, mengidentifikasit tren konsumen, dan membuat penyesuaian strategi yang diperlukan. Ini memungkinkan UMKM untuk mengoptimalkan anggaran pemasaran merekan dan meningkatkan tingkat konversi penjualan.
Selain itu, berpindahh ke digital juga membuka peluang kolaborasi dan ekspansi bisnis yang lebih besar. UMKM menjalin kemitraan dengan platform e-commerce besar, menjual produk mereka di pasar global, atau bahkan menjalankan bisnis secara  internasional dengan memanfaatkan teknologi digital, UMKM tidak lagi terbatas oleh batasan geografis dan dapat memperluas bisnis mereka secara signifikan.
Namun, adopsi strategi digital juga menghadirkan tantangan tersendiri bagi UMKM. Mereka perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan digital yang memadai untuk mengelola operasi mereka secara efektif. ini memerlukan pelatihan dan pemahaman tentang teknologi, pemasaran digital, dan keamanan cyber.
