Lebih dari 1 tahun Pandemi Covid-19 mengguncang dunia. Seluruh umat manusia harus beradaptasi dengan kebiasaan yang baru. Namun demikian, tak menyurutkan semangat putra-putri bangsa untuk tetap bisa berprestasi. Salah satuya, Mahasiswa Semester 5 Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, Piko Satria Augusta.
Piko Satria Augusta, atau sering disapa Piko ini berhasil diundang untuk Presentasi Poster Ilmiah secara daring di acara yang sangat bergengsi "Irish Section Conference 2021: Nutrition, health and ageing - translating science into practice" yang diselenggarakan oleh The Nutrition Society United Kingdom.
Piko, diundang untuk Presentasi Poster secara online hasil penelitiannya terkait Minuman Probiotic dari Anggur Laut atau sering dikenal dalam nama daerah 'Lawi-lawi'. Piko meneliti bersama rekan dan pembimbingnya yang bukan hanya dari Universitas Brawijaya, melainkan juga bersama lintas Universitas yang meliputi:
P. S. Augusta (1), F. Nurkolis (2), S. L. Noor (3), H. K. Permatasari (1), Hardinsyah (4), N. A. Taslim (5), S. C. Batubara (6), N. Mayulu (7), D. S. Wewengkang (8) and H. Rotinsulu (8):
1. Medicine, Faculty of Medicine, Brawijaya University, Malang, Indonesia.,
2. Department of Biological Sciences, Faculty of Sciences and Technology, State Islamic University of Sunan Kalijaga, Yogyakarta 55281, Indonesia.,
3. MSc Clinical and Public Health Nutrition, University College London, United Kingdom.,
4. Professor of Applied Nutrition, IPB University, Bogor, Indonesia.,
5. Professor of Clinical Nutrition, Faculty of Medicine, Hasanuddin University, Makassar, Indonesia.,
6. Food Technology, Faculty of Food Technology and Health, Sahid University, Jakarta, Indonesia.,
7. Food and Nutrition Department of Sam Ratulangi University, Kampus Unsrat Bahu Street, Manado 96115, Indonesia.,
8. Pharmacy Department of Sam Ratulangi University, Kampus Unsrat Bahu Street, Manado 96115, Indonesia.
Tak hanya presentasi, Abstrak penelitian yang berhasil dipresentasikan akan dipublikasi di Proceedings of the Nutrition Society by Cambridge University Presss yang termasuk dalam Journal Internasional Bereputasi terindeks Quartil 1 (Q1) dengan Impact Factor: 5.5.
Piko menyampaikan judul yang akan di presentasikan adalah "Probiotic beverage: the potential of anti-diabetes within kombucha tea made from sea grapes (Ceulerpa racemosa) containing high antioxidant and polyphenol total". Ia juga menuturkan bahwa sedang melanjutkan penelitiannya secara in vivo pada mencit percobaan yang diberi diet tinggi lemak dan kolesterol, dan sudah mendapat izin etik. Serta, menariknya lagi dia dan tim telah mendapat sertifikat Hak Kekayaan Intelektual dari Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual-Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia atas Invensi Minuman Probiotik tersebut.
Piko berharap, penelitian ini bukan hanya bermanfaat bagi pembaca namun juga dapat diimplementasikan menjadi produk minuman probiotik secara komersil. Penelitian dan publikasi ini juga diharapkan dapat menjadi salah satu upaya dia untuk mendapatkan keringan bebas Tugas Akhir (Skripsi).
Selamat berjuang dan semangat membawa nama keluarga dan bangsa!
Semangat Berprestasi, Pandemi bukan Penghalang!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H