Beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku keuangan generasi muda: Pengaruh media sosial: Media sosial dapat mempengaruhi perilaku konsumtif dengan menampilkan produk-produk yang menarik dan membuat konsumen merasa ingin membelinya, Kurangnya pendidikan keuangan: Kurangnya pendidikan keuangan dapat membuat generasi muda tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang pengelolaan keuangan, Pengaruh teman dan keluarga: Teman dan keluarga dapat mempengaruhi perilaku konsumtif dengan merekomendasikan produk-produk tertentu.
Solusi
Untuk menghindari dampak negatif online shop, generasi muda perlu: Mengelola keuangan dengan bijak: Membuat anggaran dan memprioritaskan pengeluaran, Menghindari utang konsumtif: Membayar tagihan tepat waktu dan menghindari membeli produk yang tidak dibutuhkan, Menggunakan teknologi dengan bijak: Mengatur waktu penggunaan teknologi dan menghindari ketergantungan, Menerima pendidikan keuangan: Mengikuti kursus atau workshop tentang pengelolaan keuangan, Membangun kesadaran keuangan: Mengerti pentingnya menabung dan berinvestasi.
Kesimpulan
Pertumbuhan e-commerce telah membawa dampak signifikan pada keuangan generasi muda. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya untuk mengelola keuangan dengan bijak, menghindari utang konsumtif, dan meningkatkan kesadaran keuangan.
Daftar Pustaka
1. Badan Pusat Statistik. (2024). Statistik E-commerce Indonesia.
2. Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia. (2024). Survei Perilaku Berbelanja Online.
3. Bank Indonesia. (2024). Laporan Perekonomian Indonesia.
4. Otoritas Jasa Keuangan. (2024). Survei Perilaku Keuangan Masyarakat.
5. Kementerian Komunikasi dan Informatika. (2024). Laporan Perkembangan E-commerce di Indonesia.