Buku berisi kumpulan puisi, cerpen, esai, fiksi mini, dan artikel sejarah tersebut menjadi kado akhir tahun yang manis.
Tepat tanggal 29 Desember 2023, buku antologi "hibrida" berjudul Dari Blitar untuk Indonesia resmi dirilis.Buku tersebut diterbitkan dari patungan koordinator penulisan buku, yaitu Jon Blitar, Galang Suhastra, Heru Patria, Yanu Aribowo dan Ahmad Fahrizal A. Menampung sebanyak 182 karya dari 32 penulis.
Para penulis yang menjadi kontributor adalah mereka yang dipertemukan dalam event Suara Sastra, digelar dua pekan sekali di halaman Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Blitar.
Agenda Suara Sastra pun terbuka untuk umum, dan lewat pertemuan-pertemuan sederhana itulah digagaslah project buku ini.
Peluncuran buku Dari Blitar untuk Indonesia menjadi sangat mewah dan meriah karena include program Bazar Literasi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Blitar. Bazar Literasi adalah program unggulan Dispusip. Ini adalah tahun kedua penyelenggaraan Bazar Literasi, yang didukung oleh para donatur.
Undangan pun dibuat terbatas.
Peluncuran dan diskusi buku menjadi puncak acara di malam harinya, semacam eksklusif party yang mengundang pejabat terkait, kontributor buku, kepala dinas sebelumnya dan pegiat literasi.
Lidah hadirin pun dimanjakan dengan jamuan makan malam yang mengundang selera: Kambing Guling dan Bebek Peking sebagai menu utama, ditambah Ronde dan Es Puter sebagai menu pendukung. Semakin lengkap dengan seduhan Robusta Premium dari Kopi Kereta Api dan Daff Kopi.
Acara dibuka oleh penampilan Dispusip Band dan Ngaji Tani, dilanjutkan peluncuran buku; seremonial pembubuhan tanda tangan oleh tamu VIP sekaligus penyerahan buku.
Berlanjut diskusi dan cerita buku oleh para kontributor, apresiasi oleh bapak Sulistyo Wimbo Hardjito, orang Blitar yang pernah menduduki posisi prestisius di sejumlah BUMN. Acara berlangsung khidmat dan santai.
Sejak akhir 2020
Moment rilis buku tersebut semakin komplit dengan datangnya 4 kepala Dinas Perpusip Kabupaten Blitar. Mulai dari bapak Herman Widodo, SH, bapak Ir. Krisna Triatmanto, M.Si, bapak Eko Susanto, ST, M.Si dan bapak Dr. Jumali, S.Pd, M.Ap.