Mohon tunggu...
Muhammad Rihzqy Alfahri
Muhammad Rihzqy Alfahri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Saya memiliki hobi dibidang pendidikan, travelling, dan kuliner

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manusia dan Pendidikan

27 September 2023   04:57 Diperbarui: 27 September 2023   05:02 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Manusia adalah makhluk ciptaan Allah SWT sebagai sebaik-baik makhluk ciptaan-Nya. Dalam perspektif hadits tarbawi, manusia memiliki instrumen pendidikan yaitu akal pikiran, hati nurani, dan panca indra. Manusia juga dibagi menjadi 3 klasifikasi, diantaranya : makhluk yang dapat di didik, makhluk yang harus di didik, dan makhluk yang dapat menerima sekaligus memberikan materi pendidikan. 

Manusia diciptakan dengan berbagai kelebihan yang membedakan dengan makhluk lainnya, yaitu manusia mempunyai akal dan pikiran. Dengan akal, manusia dapat mengenal dan menerima norma untuk mengatur hidupnya. Dan dengan pikiran, manusia disebut makhluk sosial, berbudaya, dan bermoral.

Manusia dan pendidikan merupakan kesatuan yang utuh. Pendidikan memiliki peranan penting dalam perkembangan dan kelangsungan hidup suatu bangsa, karena sebagai wadah untuk memajukan dan mengembangkan kualitas dari sumber daya manusia. 

Dalam pendidikan islam terdapat beberapa istilah untuk mendefinisikan pendidikan :

1. Tarbiyah : mendidik murid murid dari mulai ilmu yang mudah sebelum yang sulit

2. Ta'lim : pemberian pengetahuan, pemahaman, pengertian, tanggung jawab, sehingga manusia menjadi suci atau bersih dari segala kotoran dan siap menerima hikmah dan mampu mempelajari hal-hal yang bermanfaat bagi dirinya (keterampilan)

3. Ta'dib : melatih, mendisiplinkan diri untuk berperilaku yang baik dan sopan santun, pembinaan/pengarahan (moral dan esetika). 

4. Tadris : upaya menyiapkan murid agar dapat membaca, mempelajari dan mengkaji sendiri. Dilakukan dengan 

cara mudarris membacakan berulang-ulang dan bergiliran, menjelaskan, dan mendiskusikan makna yang terkandung di dalamnya sehingga murid mengetahui, memahami, serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari- hari.

Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia karena dengan adanya pendidikan akan tercipta manusia yang berkualitas. Sebagai manusia yang berpendidikan dan berilmu harus pintar dalam memanfaatkan ilmu yang diperolehnya untuk diri sendiri maupun orang lain. Karena pendidikan merupakan sarana untuk meningkatkan kualitas hidup manusia, pengetahuan yang diperoleh dari pendidikan akan berguna untuk menjalani kehidupan sehari-hari dalam aspek apapun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun