Mohon tunggu...
Fahmi Latif
Fahmi Latif Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis untuk belajar dan berbagi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sang Model

16 November 2017   11:16 Diperbarui: 26 Desember 2017   09:17 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sorotan cahaya lampu menyilaukan pandangan wanita itu, membuatnya merasa terpacu untuk segera mengganti daster kusut yang telah menempel di badannya. Dengan segera ia mengambil sebuah T-shirt yang berada disampingnya dan bergegas memakainya..tampaknya ia benar-benar tak ingin ditinggal teman-temannya yang sudah dulu bersiap dan mulai berjalan di atas catwalk..dengan senyum menawan dan lirikan mata ke kanan dan ke kiri dia mulai melangkahkan kakinya, lalu menggerakkan badannya, dengan sesekali melakukan gerakan memutar.

Tiba-tiba pintu dibuka, dan terdengar suara teriakan, "Oma....! Ngapain pake baju Dhea segala...itu kan mau dipake buat ke kampus.." Suara teriakan itu membuat wanita itu kaget bukan alang kepalang, dan tanpa disadarinya sesuatu mengalir di kedua kakinya lalu jatuh ke lantai mengeluarkan suara gemericik dan menebarkan aroma tak sedap yang memenuhi segala penjuru ruangan, berbondong-bondong menyusup ke semua lubang udara yang ada.

"Tuh kan...pake ngompol segala, kamar Dhea jadi bau pesing nih..Kenapa juga sih ga pake celana gitu? Lupa pake diapers lagi???"

Pekalongan, 16 November 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun