Mohon tunggu...
Fahma Waq
Fahma Waq Mohon Tunggu... Seniman - Be your self ;D

Imagination

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

KKN Berbasis Online? Gimana Itu?

3 April 2021   00:16 Diperbarui: 3 April 2021   00:19 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Munculnya virus covid-19 (Coronavirus Disease 2019) yang merajalela, cukup menggemparkan dunia. Pada bulan Maret tahun 2020, virus yang disebut covid-19 ini mulai menakuti masyarakat Indonesia. Virus covid-19 dikenal akan keganasannya dalam penularan. Maka dari itu, pemerintah terpaksa menurunkan beberapa kebijakan dan protokol kesehatan. Tidak main-main, beberapa kegiatan berkumpul dengan banyak orang terpaksa harus dikurangi. Salah satu contoh yang paling besar yaitu pemberhentian kegiatan pembelajaran, maksud berhenti disini bukan tanpa belajar, namun sebuah pembelajaran  dengan kegiatan yang awalnya luring menjadi daring.

Bertepatan bulan Januari sampai Februari 2021, salah satu Perguruan Tinggi bernama IAIN Tulungagung mengadakan sebuah kegiatan wajib bagi mahasiswa berupa KKN (Kuliah Kerja Nyata). Kegiatan KKN yang semestinya berjalan apa adanya harus terhalangi karena adanya virus covid-19. Mahasiswa terpaksa melaksanakan kegiatan KKN dengan lebih banyak berkomunikasi melalui virtual dari rumah. Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat mahasiswa anggota KKN.

Mahasiswa dituntut aktiv mengikuti berbagai kegiatan. Kegiatan-kegiatan tersebut dibagi menjadi beberapa divisi, antara lain divisi Moderasi Beragama, divisi Virtual, divisi Antologi, dan divisi Berdesa. Pembagian tugas dalam divisi ini dilakukan dengan berkelompok. Masing-masing divisi memiliki pandangan tentang apa yang harus mereka lakukan.

Divisi Moderasi Beragama memiliki tugas membuat sebuah poster dan memberikan motivasi pentingnya sebuah tolerensi dengan batasan-batasan tertentu. Untuk divisi Virtual disini bertugas pada bagian media, namanya saja virtual jadi kegiatan dokumentasi dilakukan oleh divisi virtual yang selanjutnya akan di post di Instagram dan Youtube. Sedangkan divisi Antologi bertugas untuk mengumpulkan dan menerbitkan buku tentang esai individu, dengan memiliki catatan ISBN (International Standard Book Number). Yang terakhir, divisi Berdesa bertugas untuk membuat catatan dan kerangka mengenai desa yang akan dituju.

Selain itu diberlakukan juga kegiatan individu, seperti pembuatan esai budaya atau pengalaman KKN (pilih salah satu), wawancara profil kyai kampung serta penulisan esai-nya, dan membuat video mengajar dari rumah minimal 3 hari.

Meskipun KKN ini berbasis virtual, sesekali mahasiswa juga melakukan pertemuan tim untuk membahas beberapa proker yang akan dilakukan. Juga melakukan tinjauan ke desa yang dituju dan menjalankan kegiatan yang ada di desa tersebut. Tidak mudah memang, karena semua kegiatan diawasi cukup ketat karena adanya virus covid-19 ini. Mahasiswa harus bisa menjalankan kegiatan semaksimal mungkin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun