Mohon tunggu...
Muhammad fahim yahya
Muhammad fahim yahya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

menyukai pembahasan mengenai psikologi,filsafat dan studi agama

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Filsafat Etika Ikhwan al-Safa

28 Juni 2023   16:57 Diperbarui: 28 Juni 2023   17:01 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Secara bahasa kata "etika" berasal dari bahasa yunani kuno "ethikos"  yang bermakna karakter/akhlak sedangkan secara istilah etika merupakan studi tentang moralitas dan perilaku manusia melalui pengembangan pemahaman komprehensif mengenai prinsip prinsip moral atau nilai nilai yang mengatur manusia.

"ikhwan al-Safa' sendiri  mengajukan beberapa konsep etika yang menarik untuk dibahas.

dikarenakan aplikatif dan menjadi konsep yang solutif  di masa modern ini

kita akan mulai membahasnya melalui latar belakangnya :  

  • Latar Belakang Ikhwn al-af:
  • Ikhwn al-af, yang dikenal juga sebagai "Saudara-Saudara Murni" adalah  sebuah  kelompok intelektual Persia pada abad ke-10 yang cukup misterius, namun melahirkan pemikiran pemikiran yang matang dan maju. Mereka menyusun sebuah ensiklopedia filsafat yang dikenal sebagai "Rislat Ikhwn al-af" atau "Epistles of the Brethren of Purity." Karya mereka mencakup berbagai topik, termasuk filsafat, sains, agama, dan etika.sehingga dianggap telah memberikan sumbangan penting bagi pemikiran Islam dan filsafat di dunia Arab maupun internasional.

  • "ikhwan al safa'  hidup pada masa kejayaan Kekhalifahan Abbasiyah, yang merupakan periode keemasan perkembangan intelektual dan kebudayaan Islam. Kota-kota seperti Baghdad menjadi pusat pembelajaran dan peradaban yang mengundang keberagaman pemikiran dan pertukaran ide. Ikhwn al-af terdiri dari sekelompok cendekiawan yang mempelajari berbagai disiplin ilmu, termasuk filsafat, matematika, sains, teologi, dan etika. Mereka merumuskan dan menyampaikan gagasan-gagasan mereka dalam bentuk surat-surat yang membentuk kumpulan epistel yang mencakup berbagai topik. Rislat Ikhwn al-af merupakan ensiklopedia filsafat terkenal pada masa itu yang mencerminkan keragaman pengetahuan dan pencarian kebijaksanaan kelompok ini.

  • Kelompok ini menekankan pentingnya mencapai pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang alam semesta dan posisi manusia di dalamnya. Mereka juga memperkenalkan gagasan tentang keselarasan alam semesta, di mana segala fenomena dalam alam saling terkait dan saling mempengaruhi. Konsep ini memberikan landasan utama bagi pemikiran moral dan etika Ikhwn al-af.Selama berabad-abad, karya-karya Ikhwn al-af mempengaruhi perkembangan disiplin ilmu filsafat Islam dalam pemikiran umat Islam. Kontribusi mereka dalam bidang etika, teologi, dan filsafat alam telah menginspirasi para pemikir dan sarjana di dunia filsafat, khususnya di filsafat islam. Karya-karya mereka juga menjadi sumber penelitian dan interpretasi bagi para akademisi modern yang tertarik pada pemikiran etika dan spiritualitas dalam tradisi Islam.

  • Meskipun banyak hal yang masih belum diketahui tentang identitas dan kehidupan pribadi anggota Ikhwn al-af, warisan intelektual mereka tetap menjadi bukti penting dari perkembangan pemikiran dan kontribusi kebudayaan Islam pada masa itu. Karya-karya mereka yang mencakup etika dan filsafat tetap relevan hingga saat ini, mendorong pemikiran etis dan spiritual dalam tradisi Islam dan di luarnya.
  • Etika dalam Karya Ikhwn al-af:
  • Ikhwn al-af (Saudara-Saudara Murni) memberikan kontribusi penting dalam pengembangan etika dalam tradisi pemikiran Islam. Mereka mengajukan gagasan-gagasan etika yang berfokus pada keselarasan alam semesta dan pengembangan kualitas moral individu. Berikut adalah beberapa poin utama mengenai etika menurut Ikhwn al-af:

  • 1. Keselarasan Alam Semesta:
  • Ikhwn al-af memandang alam semesta sebagai suatu keteraturan yang harmonis dan saling terkait. Mereka berpendapat bahwa setiap fenomena dalam alam memiliki peran dan tujuan yang telah ditentukan oleh Allah. Oleh karena itu, etika yang baik ialah etika terhadap alam melalui melibatkan pemahaman dan penghormatan terhadap keselarasan dan keterkaitan antara manusia, alam, dan makhluk lainnya. Konsep ini sesuai denga prinsip pluralitas yang dibangun di dunia internasional serta memiliki dampak pada perkembangan go green yang di gaungkan oleh dunia internasional

  • 2. Pencarian Pengetahuan Kebenaran:
  • Ikhwn al-af mendorong manusia untuk mencari pengetahuan akan kebenaran sebagai landasan untuk bertindak secara etis.hal ini untuk menghindari kesalahan cara berfikir yang tentunya berbahaya dalam kehidupan kemasyarakatan. Mereka menganggap bahwa pengetahuan yang benar haruslah didapatkan melalui pemahaman yang mendalam tentang alam semesta dan diri sendiri untuk membantu individu dalam mengambil keputusan yang baik dan bertanggung jawab. Dalam posisi manusia  sebagai khalifah fil ardh

  • 3. Kebajikan dan Moralitas:
  • Ikhwn al-af menekankan pentingnya kebajikan dan moralitas dalam perkembangan individu. Mereka memandang bahwa bentuk bentuk kebajikan seperti keadilan, kebijaksanaan, keberanian, kesederhanaan, dan kasih sayang harus dipupuk dan diwujudkan dalam perilaku sehari-hari. Pemeliharaan moralitas dan  peningkatan kualitas kepribadian yang baik adalah jalan menuju kebahagiaan sejati. Dimana hal ini sesuai dengan indikasi indikasi yang telah ada di Al-qur`an dan Hadis mengenai konsep islam rahmatan lil=alamin

      4.Kepedulian Sosial:

Ikhwn al-af juga menekankan pentingnya kepedulian sosial dan solidaritas dalam etika masyarakat. Mereka berpendapat bahwa manusia harus memiliki kepedulian sosial terhadap kesejahteraan masyarakat dan mempromosikan keadilan sosial tersebut. Keadilan dan saling tolong, menurut mereka adalah prinsip-prinsip fundamental dalam membangun masyarakat yang adil dan harmonis.

Dalam karya-karya mereka, terutama dalam "Rislat Ikhwn al-af," Ikhwn al-af menyampaikan pandangan-pandangan etika mereka melalui dialektika dan kisah yang bermuatan moral spiritual. Gagasan-gagasan mereka tentang etika telah memberikan pengaruh yang signifikan dalam perkembangan pemikiran Islam dan pemikiran etis di dunia Muslim.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun