Salah satu penelitian untuk memetakan literasi media di Indonesia pada tahun 2011 mengungkapkan bahwa sekolah bukan merupakan aktor kunci agar literasi media dapat ditingkatkan. Berbeda dengan negara-negara maju seperti Inggris, Jepang, Kanada, Australia, dan Amerika yang yang memandang literasi media sebagai ketrampilan hidup (life skill) sehingga sudah dimasukan kedalam kurikulum sejak sekolah dasar.
Indonesia beranggapan bahwa literasi media hanya akan menjadi beban dalam kurikulum. Hanya sekolah swasta yang lebih memasukan literasi media sebagai bagian dari kurikulum karena kurikulum di sekolah swata yang lebih fleksibel dan juga karena adanya kemampuan secara finansial untuk pembiayaan.
Adesandi Detaq
Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi Universitas Atmajaya Yogyakarta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H