Operasi plastik (plastic surgery ) adalah operasi bedah untuk memperbaiki penampilan satu anggota tubuh yang nampak, atau untuk memperbaiki fungsinya, ketika anggota tubuh itu berkurang, hilang/lepas, atau rusak.
Menurut pakar kedokteran, operasi plastik ialah operasi yang berlangsung untuk memperindah bentuk bagian tubuh atau menambahnya jika terdapat kekurangan.
Jenis – jenis operasi plastik yaitu :
1. Operasi Ghairu Ikhtiyariyah (tidak dikehendaki)
Tujuannya yaitu untuk mengobati penyakit dan pada nantinya akan menghasilkan keindahan pada orang yang telah diobati. Dan keindahan itu hanya sebagai efek dari operasi dan ini dibolehkan di dalam syariat.
Contoh: bergabungnya jari tangan atau kaki, bibir sumbing,tertutupnya lubang yang tebuka (hidung/ telinga dll) dan berbagai jenis penyakit lainnya yang terjadi tanpa dikehendaki.
Operasi plastik jenis ini tidak merubah bentuk ciptaan Allah swt.
2. Operasi Ikhtiyariya(yang sengaja dilakukan)
Yaitu operasi yang dilakukan bukan karena alasan medis, namun mutlak hanya hasrat seseorang dalam meperindah diri dan berlebih lebihan di dalam menafsirkan kata kata indah itu.
Operasi model ini terbagi kepada dua bagian yaitu:
·bagian yang merobah bentuk .
·bagian yang mengawetkan umur.
Para ulama sepakat utuk melarang operasi jenis ini, disebabkan
1. Operasi ini adalah salah satu bentuk usaha untuk merubah ciptaan Allah.
2. Operasi ini adalah salah satu bentuk penyamaran dan berlebih lebihan. Hal ini juga dilarang di dalam agama.
3. Operasi ini juga turut memberikan kemudaratan kepada manusia dimana kemudaratan itulah yang lebih banyak dirasakan.
Tapi, kenyataan yang ada banyak manusia yang masih melakukan operasi plastik demi memperindah tubuhnya. Menurut saya sebenarnya praktik operasi plastik ini sangat menyiksa diri kita sendiri. Selain itu juga membutuhkan biaya yang mahal untuk oprasi plastik. Bahkan oprasi plastik juga bisa mengakibatkan diri kita jadi sensitif dengan panas dan bikin kita jadi kecanduan untuk operasi plastik terus menerus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H