Mohon tunggu...
Reza aka Fadli Zontor
Reza aka Fadli Zontor Mohon Tunggu... -

Bukan Siapa-siapa, Hanya seorang Pemerhati Masalah Politik dan Sosial Zonk.Fadli@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Nurhayati Assegaf Semakin Mirip Dengan PKS

5 September 2014   00:00 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:36 476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nurhayati Ali Assegaf (Sumber: Kompas.com)

[caption id="" align="aligncenter" width="624" caption="Nurhayati Ali Assegaf (Sumber: Kompas.com)"][/caption] Pepatah orang tua yang memang berlaku di seluruh dunia adalah : Berteman dengan orang baik akan membuat kita menjadi baik, sedangkan berteman dengan Maling akan membuat kita menjadi maling juga.

Rudi Rubiandini, Sutan Batoegana dan Jero Wacik. Mereka-mereka ini sudah menjadi Tersangka Korupsi di lingkutan Migas Indonesia.Keliatannya sudah jelas bahwa mereka berteman dengan Mafia Migas sehingga akhirnya mereka pun menjadi Tersangka.

Dan ngomong-ngomong soal orang-orang yang jadi Tersangka, tentu partai Demokrat yang saat ini menjadi Sorotan berbagai Pihak. Sebut saja Anas Urbaningrum, M. Nazaruddin, Angelina Sondak, Sutan Batoegana dan Jero Wacik. Semuanya sudah menjadi Tersangka Korupsi.

Nazar dan Anas menjadi Tersangka pada tahun 2012 kemudian disusul dengan yang lainnya. Akan tetapi sejak Nazar dan Anas jadi Tersangka, tidak ada tuh kader-kader Demokrat yang berteriak ataupun mengecam KPK.

Kader-kader Demokrat sama dengan kader Golkar dan sama dengan Kader PPP. Ketika Ketua Umum ataupun elit partai mereka menjadi Tersangka, maka mereka mau menerima keadaan yang demikian. Itulah orang-orang yang normal.

Tetapi Partai yang satu itu? Yah siapa lagi kalau bukan PKS.

Begitu Ketua Umumnya/ Presiden PKS menjadi Tersangka, maka seluruh kader-kader PKS mengamuk sekencang-kencangnya. Semua orang bisa melihat betapa marahnya mereka-mereka di Media Sosial.

Bahkan Anis Matta menuduh Zionis berada dibalik tertangkapnya Luthfi Hasan. Begitu juga beberapa Elit PKS menuduh Demokrat berkonspirasi dengan KPK untuk menjatuhkan PKS.

Menurut mereka (PKS), banyak pihak yang ketakutan dengan PKS termasuk Amerika. PKS begitu cepat berkembang dan menjadi ancaman bagi Demokrat dan Amerika. Dan PKS sudah pasti menjadi 3 Besar dalam Pemilu berikutnya (Pileg 2014). HAHAHAHAA… gw ketawa dulu deh.

Ya begitulah…sampe segitunya PKS menuduh KPK, Demokrat, Zionis dan Amerika ketakutan pada mereka sehingga berkonspirasi untuk menangkap Luthfi Hasan.

Dan selanjutnya semua orang juga tahu, Betapa Dendamnya PKS terhadap KPK gara-gara Luthfi Hasan dan Fathanah divonis 16 tahun dan 14 tahun.

PKS juga menyimpan dendam yang tak terhingga terhadap Jokowi. Dendam ini menurut kabar di Medsos gara-gara Jokowi mengalahkan PKS di Pilgub 2012.

Dan kembali Jokowi memenangkan Pilpres sehingga membuat PKS Dendam kepada Jokowi hingga 7 Keturunan. Sadis banget, bro!

Dan ternyata keberadaan PKS di Koalisi Merah Putih juga membuat beberapa orang dan beberapa Pihak menjadi ketularan penyakit PKS. Apa itu? Ngawur dalam menuduh dan Dendam.

Nurhayati Assegaf tadi di Redaksi Sore TV7 mengatakan berkaitan dengan Jero Wacik yang menjadi Tersangka menyusul Soetan Batugana dan lainnya, menurut Nurhayati ada kemungkinan Partai Demokrat saat ini menjadi target dijatuhkan oleh lawan-lawan politiknya.

Menurut Nurhayati, 10 tahun memimpin Indonesia SBY sangat concern dan konsisten memberantas Korupsi sehingga banyak korban-korban berjatuhan dari KPK. Oleh karena itu banyak pihak yang dendam dengan Demokrat dan berusaha menjatuhkan kader-kader Demokrat sehingga terjerat kasus Korupsi. Hahahaaaa… gw nggak nahan pengen ketawa.

Jadi menurut Nurhayati, Jero Wacik dan Sutan Batugana tidak bersalah akan tetapi hanya difitnah oleh lawan-lawan politiknya. Persssssiiisss banget dengan gaya PKS.

Dan akhirnya gw ingat bahwa setahun yang lalu Nurhayati pernah dibullly habis-habisan gara-gara nggak ada angin nggak ada hujan Nurhayati mengatakan ke Media, Setahun Jokowi memimpin Jakarta telah terjadi 1.000 rumah terbakar.

Gara-gara ucapannya begitu, Nurhayati Assegaf dibully habis-habisan di berbagai media. Dan akhirnya dia pun dendaaaaammmmterhadap Jokowi.

Itulah resikonya kalau berteman dengan PKS. Nurhayati sebaiknya pindah partai saja. Mungkin dia lebih cocok bergabung dengan PKS.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun