Mohon tunggu...
Fadli
Fadli Mohon Tunggu... Administrasi - Adventure

I am a Traveller

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Spirited Away

19 Januari 2015   03:51 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:51 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Komentar pertama saya setelah menonton film animasi besutan sutradara Hayao Miyazaki yang dibuat pada tahun 2001 lalu dan baru menonton di Januari 2015 adalah saya merasa menyesal.. Kenapa tidak dari dulu saya menonton sebuah film animasi yang begitu sempurna tanpa cacat ini? Trully masterpiece dari hasil produksi Studio Ghibli

Awal mula menonton Spirited Away atau Sen to Chihiro no Kamikakushikarena suntuk dengan kegiatan yang sedang dilakukan. Ingin menonton film lalu browsing sana-sini dan menemukan sebuah blog yang berisi 15 film animasi jepang terbaik. Spirited away berada di posisi nomor 2 dibawah One Piece Z.

Hal yang membuat saya begitu penasaran pada film ini adalah pada blog tersebut diceritakan bahwa film ini meraih banyak sekali penghargaan dan klimaksnya adalah  Spirited Away menjadi film animasi Jepang pertama yang mendapatkan penghargaan di ajang penghargaan film tertinggi Oscar pada tahun 2002 untuk kategori film animasi terbaik mengalahkan Lilo and Stich dan Ice Age! Oscar saudara-saudara, apapun tema filmnya, animasi atau bukan, dan juga siapapun sutradaranya atau aktor/aktris nya apabila mendapatkan Oscar maka jaminan wajib tonton. Informasi tambahan lainnya adalah bahwa film ini mendapatkan rating 8.6 IMDB yang menasbihkan film ini sebagai film animasi jepang dengan rating tertinggi sepanjang masa. Dan lebih hebatnya lagi adalah setelah saya mengecek di Rotten Tomattoes, film ini mendapat point tomatometer 97 % dari 100 %. WOW. Lantas saya googling kesana kemari untuk mencari sumber file.

Setelah di download dan ditonton. Mengulang pernyataan di awal. Trully masterpiece! Sulit untuk mendeskripsikan kualitas film ini dengan kata-kata. Saya begitu menikmati sekali menonton film ini. Imajinasi sang sutradara begitu liar, karakter-karakternya dibuat unik, beda, dan anti mainstream. Ceritanya solid mengalir begitu saja meski cukup kompleks dengan banyak sekali nilai moral yang disampaikan. Pembentukan karakternya sukses luar biasa, sepanjang film berdurasi 125 menit kita akan diajak untuk melihat Chichiro dari anak perempuan manja menjadi sosok yang tegar dan bahkan lebih dewasa dari umurnya akibat masalah demi masalah yang dia alami.

125 menit tidaklah sebentar tapi terasa sangat cepat apabila menonton film ini.  Karena kita dibuat bertanya-tanya tentang apa yang akan terjadi selanjutnya? apakah nasib Chichiro akan menjadi budak penyihir jahat dan gagal menolong kedua orang tuanya? siapakah hantu/siluman tanpa wajah yang ingin berteman dengan Chiciro itu? dan berbagai macam pertanyaan lainnya.

Dari segi kualitas gambar jangan ditanyakan lagi. Sangat memanjakan mata meski film dibuat dalam format 2D secara umumnya. Hasil olahan manual sketsa tangan yang dibantu oleh teknologi komputer nyatanya memang memiliki cita rasa yang berbeda dan unik. Gambarnya begitu detail. Dan jangan melupakan sisi tata suaranya. Begitu menyatu dengan tiap adegan yang dibuat.

Spirited Away bercerita tentang seorang anak perempuan bernama Chihiro yang menemukan sebuah dunia rahasia penuh dengan arwah halus, monster dan penyihir. Ketika orang tuanya secara misterius berubah menjadi babi, ia harus memberanikan diri untuk menyelamatkan kedua orang tuanya dan kembali ke dunia manusia walau harus tinggal bersama para arwah halus dan monster yang setiap kali bisa membahayakan nyawanya.

Penasaran ? Silahkan tonton sendiri dan hindari membaca spoiler yang dapat mengganggu kenikmatan menonton film ini.

” One of the greatest animated films ever made. ” – John Lasetter, Director Toy Story 1 & 2

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun