Mohon tunggu...
Fadlan Hanip
Fadlan Hanip Mohon Tunggu... Konsultan - Mahasiswa UNIKOM

teknologi, fun fact

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Rakha Seorang lulusan SMK yang Bisa Berkerja di StarUp Software House Luar Negeri

16 Januari 2025   18:41 Diperbarui: 16 Januari 2025   18:41 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rakha Andhika PratamaBandung, Indonesia

Rakha Andhika Pratama lahir di kota Bandung, Indonesia, dan sejak kecil telah menunjukkan minat besar terhadap berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Tinggal di kota yang penuh dengan dinamika budaya dan inovasi, Rakha tumbuh dengan semangat untuk mengeksplorasi dan mempelajari hal-hal baru. Pendidikan formalnya dimulai di sekolah dasar setempat, di mana ia pertama kali menunjukkan bakat dalam mata pelajaran teknologi.

Rakha Andhika Pratama adalah seorang desainer web yang berbakat. Perjalanan hidupnya penuh dengan liku-liku yang memperlihatkan bagaimana dedikasi, ketekunan, dan keberanian untuk mengambil risiko dapat membawa seseorang menuju pencapaian yang diimpikan.

Saat pandemi COVID-19 melanda dunia dan memaksa Rakha untuk belajar dari rumah, ia menghadapi tantangan besar dalam mengikuti kelas coding daring. Kode yang rumit dan bug yang sulit diperbaiki sering kali membuatnya frustrasi. Namun, di tengah kebingungan itu, ia menemukan hal yang tak terduga: dunia desain web. Mulanya, ia hanya ingin memperbaiki tampilan situs sederhana, tetapi segera terpikat oleh aspek visualnya. Membuat tata letak, memilih kombinasi warna, dan menciptakan pengalaman pengguna yang menarik menjadi lebih memuaskan baginya dibandingkan menulis baris-baris kode.

Menyadari bakatnya dalam estetika dan kreativitas, Rakha memutuskan untuk fokus pada desain web, meninggalkan impiannya menjadi web developer. Setelah tiga tahun menghabiskan waktu di SMK 4 Bandung, Rakha menghadapi kebimbangan yang mendalam tentang masa depannya. Ia ingin melanjutkan kuliah untuk mendalami desain web dan teknologi informasi, tetapi keadaan finansial keluarganya membuatnya ragu. Meski telah mencari berbagai program beasiswa, ia menyadari bahwa kuliah memerlukan biaya yang tidak sedikit.

Dengan pikiran penuh pertimbangan, Rakha memutuskan untuk tidak langsung mencari pekerjaan. Sebaliknya, ia memilih untuk memperbaiki kemampuan bahasa Inggrisnya di Kampung Inggris, Kediri. Keputusan ini menjadi titik balik dalam hidupnya. Di sana, ia belajar bahasa Inggris dengan metode yang menarik dan efektif, serta mengasah soft skill-nya. Ia mengikuti berbagai kelas, mulai dari percakapan sehari-hari hingga presentasi publik. Di sinilah ia menemukan minat baru dalam komunikasi dan networking.

Setelah beberapa bulan di Kampung Inggris, Rakha kembali ke Bandung dengan semangat baru dan keterampilan yang lebih terasah. Ia mulai menjelajahi berbagai sumber lowongan kerja dan membuat akun LinkedIn profesional untuk menampilkan portofolionya. Tak lama kemudian, Rakha menerima pesan dari seorang HRD di perusahaan software house yang tertarik dengan profil dan portofolionya. Ia diundang untuk wawancara dan, meski grogi, berhasil menunjukkan passion-nya dalam desain web. Beberapa hari kemudian, Rakha diterima di posisi Asset Developer, di mana ia membuat ikon dan aset digital untuk pengembangan situs web.

Di posisi tersebut, Rakha mendapatkan banyak pengalaman berharga, belajar tentang proses pengembangan dan kolaborasi tim. Setelah beberapa bulan bekerja keras, ia dipromosikan menjadi UI/UX Designer---bidang yang selalu ia minati. Kini, Rakha berada di jalur yang tepat, menerapkan keterampilan desain dan pemahamannya tentang pengalaman pengguna untuk menciptakan antarmuka yang menarik dan fungsional.

Melihat kembali perjalanannya, Rakha merasa bersyukur atas setiap langkah yang membawanya ke posisi ini. Ia bertekad untuk terus berkembang dan memberikan yang terbaik dalam karirnya, berkontribusi pada dunia desain web dengan karya-karya yang inovatif dan bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun