Kesehatan mental adalah fondasi utama untuk menciptakan keluarga yang harmonis. Sayangnya, banyak yang mengabaikan pentingnya menjaga keseimbangan emosi dan mental dalam keluarga. Tekanan hidup, komunikasi yang kurang efektif, hingga konflik yang tak terselesaikan dapat memengaruhi dinamika keluarga.
Bagaimana cara menjaga kesehatan mental keluarga?
1. Komunikasi Terbuka.Â
Komunikasi adalah kunci utama dalam membangun hubungan yang sehat di dalam keluarga. Luangkan waktu untuk berbicara dari hati ke hati dengan pasangan atau anak, terutama saat ada masalah atau ketegangan. Dengarkan mereka tanpa menghakimi atau memotong pembicaraan. Dengan saling mendengar, setiap anggota keluarga akan merasa dihargai dan dipahami.Â
2. Kelola Stress.
Stres adalah bagian dari kehidupan, tetapi jika dibiarkan, stres dapat memengaruhi keharmonisan keluarga. Cobalah untuk mengelola stres dengan cara yang sehat, seperti berolahraga bersama, melakukan meditasi, atau sekadar meluangkan waktu untuk bersantai dan bermain dengan keluarga. Aktivitas sederhana ini tidak hanya membantu mengurangi stres tetapi juga mempererat hubungan antar anggota keluarga.Â
3. Cari Bantuan Profesional.
Tidak semua masalah keluarga dapat diselesaikan sendiri. Jika Anda merasa kesulitan mengatasi konflik atau tekanan, jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional. Konseling keluarga dapat memberikan panduan dan solusi yang lebih terarah untuk membantu mengatasi masalah dengan cara yang sehat dan efektif.Â
Puspaga Surabaya hadir untuk mendukung keluarga Anda. Kami menawarkan layanan konseling, kelas parenting, dan berbagai program edukasi untuk membantu menciptakan keluarga yang harmonis. Jangan ragu untuk menghubungi kami atau mengikuti kegiatan kami!Â
Ikuti Kelas Parenting setiap Selasa pukul 15.00 di streaming youtube PUSPAGA SURABAYA
Akses layanan kami di kecamatan atau balai RW terdekat atau melalui telekonsultasi online melalui website https://ppa-dp3appkb.surabaya.go.id/