Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) merupakan program yang wajib dijalani  oleh civitas akademika Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Tak terkecuali oleh mahasiswa kelompok 42 yang menjalani program PMM ini di gelombang delapan.Â
Kelompok yang dibimbing oleh ibu Delora Jantung Amalia M.Pd selaku dosen pembimbing lapangan ini melakukan pengabdian di Vila Bukit Sengkaling kecamatan Dau kabupaten Malang. Kelompok yang beranggotakan lima mahasiswa dari  beberapa jurusan yang ada di UMM ini memiliki program unggulan yakni edukasi terkait menanam dengan metode hidroponik kepada masyarakat.
Program tersebut mereka nilai sejalur dengan pernyataan Presiden Republik Indonesia bapak IR. Jokowidodo. Beliau (11/08/2022) dalam sebuah pidatonya menyatakan agar masyarakat dapat memanfaatkan lahan-lahan yang kurang produktif menjadi produktif, hal tersebut guna mengantisipasi krisis pangan yang sekarang melanda di beberapa negara. Tak hanya edukasi tentang hidroponik saja, Program PMM yang dilakukan oleh kelompok 42 yang bermula dari tanggal 22 Agustus hingga 22 September 2022 itu memiliki berbagai program pengabdian, seperti program dalam aspek keagamaan, kesehatan, lingkungan, dan pendidikan.
Program PMM  yang dijalani lima mahasiswa yang tergabung dalam  kelompok 42 ini dalam berkegiatan berfokus di sekitar TK Permata Ilmu dan masjid Al-Muhajirin Vila Bukit Sengkaling. Pihak yayasan Al-Muhajirin yang diwakili oleh Ustadzah Anisa M.Psi.yang juga selaku kepala TK-KB Permata Ilmu, dalam pembukaan program ini berharap agar program-prorgram yang dijalankan oleh kelompok 42 ini dapat memberi kebermanfaatan kepada masyarakat dan menjadi bekal yang berharga ketika terjun langsung di tengah masyarakat kelak apabila telah lulus dari UMM.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H