Berangkat dari kurangnya edukasi kepada anak-anak tentang cara mencuci tangan dan menggunakan masker yang benar. Padahal dua hal ini teramat penting ditengah pandemic Covid 19 yang sedang mewabah dari bulan Maret sampai saat ini di Indonesia.
Lima mahasiswi yang tergabung dalam Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang atau yang disebut PMM UMM mengabdikan dirinya untuk desa Meliau Hulu, Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Dengan bimbingan Bapak Setiya Yunus, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dari PMM UMM Kelompok 2 Gelombang 6 di Desa Meliau Hulu ini.
Mencuci tangan dan menggunakan masker merupakan bagian dari upaya pencegahan penyebaran virus Covid 19 yang sedang mewabah. Dapat kita lihat dari keseharian, mencuci tangan yang benar selama 60 detik dengan menggunakan sabun itu jarang sekali dilakukan oleh masyarakat.Â
Oleh karena itu, mahasiswa PMM UMM Meliau Hulu tidak hanya mengedukasi tentang cara mencuci tangan yang baik dan benar. Mahasiswa PMM UMM juga memberikan masker secara gratis kepada anak-anak serta mengedukasi tentang pentingnya penggunaan masker saat keluar rumah.
Selain itu, PMM UMM Meliau Hulu juga memberikan edukasi tentang posisi duduk yang ergonomis kepada anak-anak. Posisi duduk yang ergonomis merupakan posisi duduk yang tepat untuk menghindari berbagai masalah yang terjadi pada otot dan tulang yang bekerja selama duduk. Sehingga, anak tidak mudah merasa lelah, terhindar dari sakit leher, bahu, dan punggung. Dan yang paling penting, anak terhindar dari kelainan bentuk tulang punggung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H