Dating App : Berkat atau Bencana bagi Generasi Z?

Banyak studi yang menunjukkan bahwa ketidakpastian dalam suatu hubungan itu memiliki dampak negatif yang dapat merusak kesehatan mental. Rasa cemas dan juga depresi kini sering dialami, terutama pada mereka yang merasa terjebak pada hubungan yang tidak jelas. Selain memberikan dampak pada kesehatan mental, pergaulan bebas juga membawa resiko pada kesehatan seksual. Para pengguna aplikasi dating ini tidak memperhatikan pentingnya perlindungan dalam kesehatan seksual mereka. 

Terutama mengarah pada penyebaran Penyakit Menular Seksual (PMS) dan juga masalah kesehatan yang lainnya. Meskipun banyak sekali resiko yang dihadapi Generasi Z dalam menggunakan aplikasi dating, akan tetapi masih ada cara untuk bisa membangun hubungan yang sehat. Penting juga bagi Generasi Z untuk bisa menetapkan ekspektasi dan batasan yang jelas. 

Adapun isu yang perlu diperhatikan adalah resiko keamanan. Meskipun aplikasi dating ini memiliki keamanan bagi para pengguna , namun ada juga beberapa kasus penipuan, pelecehan bahkan pembunuhan yang masih sering terjadi. 

Generasi Z yang mungkin kuran tau atau kurang berpengalaman dalam menilai situasi, ini juga bisa menjadi korban atau target yang diincar. Itulah pentingnya untuk berhati - hati dalam menggunakan aplikasi dating. 

Aplikasi dating juga mengubah cara pandang dalam menjalin sebuah hubungan. Banyak juga pengguna aplikasi dating yang mencoba mencari pengalaman satu malam atau hubungan tanpa komitmen. Hal ini mungkin yang membuat Gen Z dapat dengan mudah untuk bisa berpindah dari satu hubungan ke hubungan yang lain. 

Walaupun aplikasi dating ini memiliki banyak sekali resiko yang harus dihadapi adapun cara untuk bisa memanfaatkan teknologi ini dengan bijak. 

Ketika menggunakan aplikasi dating ini harus memprioritaskan keamanan. Jadi, harus berhati - hati dalam membagikan informasi pribadi dan selalu melakukan pertemuan pertama di tempat yang ramai untuk mengurangi resiko pada kejadian yang tidak diinginkan.