Sosiologi Keluarga dan Gender

Mayarakat pada dasarnya ialah sebuah individu yang bersama-sama tinggal di suatu tempat dan memiliki kepentingan. Lingkungan yang mereka tempati pun biasanya sesuai dengan daerah mana yang diinginkan dan memiliki sebuah kepentingan . Unsur terkecil dari mayarakat adalah keluarga. 

Di mana keluarga adalah unit terkecil yang terdiri dari ayah,ibu,dan anak. Keluarga ialah tempat untuk berlindung dan tempat mencurahkan kasih sayang. Hubungan yang terjalin di dalam keluarga membentuk suatu kesatuan kasih sayang dan hubungan yang erat sehingga dalam keluarga terjalin sebuah keharmonisan. 

Sosiologi keluarga adalah ilmu yang mengkaji tentang realitas sosiologis dari adanya interaksi, pola, bentuk dan perubahan dari sebuah keluarga, yang nantinya pengaruh masyarakat terhadap keluarga dan pengaruh sistem dalam keluarga terhadap masyarakat secara umum.

Sosiologi gender adalah bagian dari kajian sosiologi. Sejak tahun 1950, sudah banyak literatur atau naskah akademik yang membahas term gender dan mengidentifikasi maskulinitas dan feminitas. Term ini dikenalkan oleh Money (1955). 

Di Indonesia kajian tentang gender diawali dengan maraknya kajian perempuan yang kurang lebih telah diperbincangkan sejak dua puluh tahun terakhir ini dengan perkembangan yang demikian pesat mengenai pembahasan perbedaan gender, ketidakadilan gender, kekerasan gender serta upaya-upaya penyadaran kesetaraan gender dan pengarusutamaan gender. 

Fenomena yang banyak sekali saya temukan perihal gender ini adalah pekerjaan yang biasanya ditekuni laki-laki bisa juga dilakukan oleh peremupuan. 

Karena sejatinya apapun pekerjaan yang bisa dilakukan oleh perempuan dan menghasilkan uang halal untuk kebutuhan keluarga apapun pasti akan dilakukan. 

Bukan hanya mementingkan beberapa pendapat orang lain yang sering mengolok-olok karena banyak pekerjaan yang biasanya di tekuni laki-laki tapi lain hal dilakukan perempuan, maka sangat pentingnya ada kesetaraan gender. 

Manfaat mempelajari sosiologi gender dan keluarga ini adalah agar mengetahui dan dapat mempelajari peran dan fungsi serta peranan individu tersebut di dalam keluarga. 

Banyak lagi manfaat mempelajari sosiologi dan gender seperti yang sudah saya sebutkan dan antara lain, dengan mempelajari sosiologi keluarga kita dapat mengetahui dan dapat memberikan solusi jika ada sebuah ketidak setaraan ataupun permasalahan yang terjadi agar Kembali sesuai dengan peran dan fungsi yang ada. 

____