Mohon tunggu...
Fadiatur Rahmi
Fadiatur Rahmi Mohon Tunggu... -

Seorang perempuan Aceh kelahiran Kota wisata Sabang. Sedari kecil sampai sekarang ia percaya bahwa Kakek buyutnya berasal dari India. saat ini tinggal dan menetap di Banda Aceh menggeluti hobinya cuap-cuap untuk memenuhi sistem kredit satuan sembari terkadang menarikan jemarinya diatas tuts-tuts keyboard hingga melarikan diri pada game-game asyik yang begitu mengusik untuk ditelisik.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Di Tengah Gemuruh Kecaman, Miss Aceh Rasa Surabaya Tetap Tak Tersentuh

24 Februari 2016   22:08 Diperbarui: 24 Februari 2016   23:10 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam ini puncak pemilihan Miss Indonesia 2016. 34 finalis sedang memamerkan tubuh indah dengan senyum menawan di atas panggung perhelatan kecantikan di Indonesia tersebut. Dari ke 34 finalis itu, Flavia Celly Jatmiko “miss Aceh rasa Surabaya” tetap tampil dengan begitu percaya diri meski dihujani begitu banyak kecaman dari rakyat Aceh.

Sungguh, ini suatu penghinaan yang luar biasa. pencatutan nama daerah tanpa izin adalah kejahatan sosial dan budaya. Gemuruh penolakan para aktivis mahasiswa yang rela berpanas-panas ria dibawah terik matahari mungkin tak sampai gaungnya pada mereka. Pun tuntutan sejumlah tokoh Aceh juga tak berimbas pada apapun, karena Ibu Liliana tetap seorang perempuan yang memiliki konsistensi tinggi yang teguh pada pendiriannya untuk menunjukkan bahwa Aceh tak akan berkutik di bawah telunjuknya yang lentik.

Apatah lagi surat terbuka yang memang tak pernah dibaca meski dituliskan dengan derai air mata. Sulit menggambarkan suasana hati saya malam ini. tak pernah kecewa ini begitu mendalam terhadap apapun kegagalan yang pernah datang dan pergi. tetapi, malam ini saya sungguh nelangsa luar biasa melihat “Aceh” tersemat di dada yang tak terselip cinta pada negeri ini setitik pun.

Lalu, apa yang mesti kita lakukan? Diam saja lagi seperti tahun-tahun sebelumnya? Atau biarkan saja, hingga mereka tak pernah tahu bahwa 4 juta Rakyat Aceh pernah ada. Selelah apapun kita berjuang, meneteskan tinta hingga tubuh berpeluh, maka yakinlah kita tak akan bisa apa-apa selama Pemerintah Aceh masih enggan bicara.

Dimanakah Haji Uma (sudirman) anggota DPD RI asal Aceh yang kemarin sempat menggebu-gebu ingin menuntut panitia miss Indonesia 2016 saat ini berada? Dimana para aktivis mahasiswa malam ini? dan, pastinya jangan tanyakan apa kabar dan dimana bapak Gubernur Negeri Serambi Mekkah malam ini.


Selamat menonton semuanya, pembukaan perhelatan akbar itu dengan tarian Aceh begitu mempesona bukan? Semoga saja, Cut Nyak Dhien tak menangis dari alam sana melihat negeri yang diperjuangkan sampai mata tak lagi bisa melihat kini sedang di permalukan, dan anak cucunya hanya bisa terpana tak berdaya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun