3. Tokoh
Karakter dalam drama yang terdiri dari tokoh utama serta tokoh pembantu.
4. Watak
Tingkah laku para tokoh yang ada pada drama: watak baik (protagonis) serta watak jahat (antagonis).
5. Latar
Gambaran tentang tempat, waktu, serta kondisi yang terjadi dalam drama.
6. Amanat
Pesan yang mau digambarkan pengarang drama kepada penonton lewat cerita drama.
Selain itu, drama juga memiliki kaidah kebahasaan yaitu:
1. Teks drama berisi dialog atau percakapan.
2. Banyak menggunakan tanda petik pada dialog.
3. Pada bagian prolog dan epilog, teks drama banyak menggunakan kata ganti orang ketiga, yaitu seperti dia, beliau, ia, -nya, dan lain sebagainya.
4. Pada bagian dialog, teks drama banyak menggunakan kata ganti orang pertama dan kedua, misalnya yaitu aku, saya, kami, kita, dan kamu.
5. Teks drama banyak memakai konjungsi temporal atau keterangan waktu, misalnya yaitu sebelum, sekarang, setelah itu, mula-mula, kemudian, dan lain sebagainya.
6. Teks drama banyak memakai kata kerja yang menggambarkan suatu peristiwa, misalnya seperti menyuruh, menobatkan, menyingkirkan, menghadap, beristirahat, dan lain sebagainya.