Mohon tunggu...
Fadhla Annisa
Fadhla Annisa Mohon Tunggu... Lainnya - kuliah S1

kajian islami

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Berbenah Diri dalam Menyambut Bulan Suci Ramadhan

9 April 2024   20:00 Diperbarui: 9 April 2024   20:00 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Allah azzawajala  telah mengutamakan sebagian waktu di atas sebagian lainnya, sebagaimana Dia mengutamakan sebagian manusia di atas sebagian lainnya.
sebagaimana firman allah dalak surah (QS al-Qashash:68).
Dan Tuhanmu menciptakan dan memilih apa yang Dia kehendaki. Sekali-kali tidak ada pilihan bagi mereka. Mahasuci Allah dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan. Dan Rabbmu menciptakan apa yang Dia kehendaki dan memilihnya, sekali-kali tidak ada pilihan bagi mereka" (QS al-Qashash:68).
Seperti penjelasan di atas bahwasanya allah swt mengutamakan waktu di atas sebagian lainnya begitu juga dengan bulan suci ramadhan ini yang sudah allah swt utamakan dan istimewakan di atas bulan bulan lainnya,bahkan berpuasa dibulan suci ramadhan ini juga termasuk dalam rukun islam loh.
Bahkan Allah Ta'ala mengagungkan bulan  penuh berkah ini dan menjadikannya  salah satu waktu yang besar untuk meraih kejayaan di akhirat Ini merupakan kesempatan bagi hamba-hamba Allah Ta'ala yang shaleh untuk berlomba-lomba dalam  ketaatan dan mendekatkan diri kepada-Nya
NAH BAGAIMANA SIH PERSIAPAN UMAT MUSLIM UNTUK MENYAMBUT BULAN YANG PENUH KEBERKAHAN INI?
Bulan sici ramadha dengan penuh kemuliaan serta padanya dilipat gandakan amalan kebaikan yang kita perbuat,bahkan dibuka kan pintu pintu surga serta ditutup nya pintu pintu neraka. Oleh karena itu bulan suci ini sebagai kesempatan yang sangat ditunggu tunggu bagi setiap muslim yang menjalankan untuk meraih ridha-Nya allah swt.
Karena begitu mulia dan Agungnya bulan ini sehingga Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam selalu menyampaikan kabar gembira kepada para sahabat radhiyallahu 'anhum akan kedatangan bulan yang penuh keberkahan dan istimewa ini.
Sahabat Mulia Abu Huraira Radiyalahu 'Anhu berkata, dan Rasulullah sallallahu alaihi wa sallam mengatakan hal ini dan membawa kabar baik kepada para sahabatnya
"Bulan Ramadhan yang penuh berkah telah tiba
Pintu-pintu neraka telah ditutup dan" Bulan ini akan ada malam  yang lebih besar dari seribu bulan (Kemuliaan/Lalatul Qadr)
Barang siapa yang terhalang untuk mencapai kebaikan pada malam ini, maka  dia terhalang untuk mencapai keutamaan (keagungan) yang sejati”
namun begitu juga dengan orang orang yang melakukan hal hal yang tidak baik dibulan suci ramadhan yang bahkan ketika malaikat jilbril mengatakan “celakalah orang orang yang bahkan keluar dari bulan suci ramadhan mereka membawa dosa” yang itu bahkan di aamiin kan oleh Rasulullah saw sebanyak 3 kali.
Nah maka dari itu kita sebagai umat muslim harus mempersiap kan diri kita untuk menyambut bulan suci yang penuh keberkahan ini.
Tentu saja persiapan diri yang disebutkan di sini tidak termasuk pembelian makanan dan minuman lezat di pasar untuk persiapan sahur dan balas dendam jika berbuka puasa. Juga dengan mengikuti berbagai acara televisi tidak lebih merugikan dan mengalihkan perhatian manusia dari mengingat Allah Ta'ala daripada manfaat yang diharapkan, meskipun ada manfaatnya.
Tetapi persiapan yang dimaksud di sini meliputi persiapan fisik dan mental untuk menunaikan ibadah. Sebaik-baiknya dan ibadah penting lainnya selama bulan Ramadhan, yaitu dengan hati yang ikhlas dan mengamalkan ibadah sesuai petunjuk dan sunnah Nabi Shallallahu 'alayhi wa sallam.
Dan Keutamaannya meliputi segala amal baik yang dilakukan oleh sempurna atau tidaknya manusia, tergantung pada kesempurnaan atau ketidaktulusannya dan jauh atau dekatkah amalan amalnya,petunjuk Nabi (sallallahu 'alayhi wa sallam).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun