Mohon tunggu...
Info dari Saya
Info dari Saya Mohon Tunggu... Programmer - Sedang Belajar Menulis

Tema nya bakal random tapi bakal banyak tentang Bola dan Entertainment

Selanjutnya

Tutup

Raket

Sang Juara Dunia BWF 2023 Harus Turun Peringkat Dunia Atas Lawannya di Final

27 Agustus 2023   23:07 Diperbarui: 27 Agustus 2023   23:12 541
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 di Copenhagen baru saja berakhir untuk sektor tunggal putra. Sektor tersebut menjadi laga keempat yang diselenggarakan di laga Final.

Wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn berhadapan dengan Wakil Jepang, Kodai Naraoka. Kedua pemain yang berlabel "Bocah Ajaib" ini kembali bertanding di Kejuaraan Dunia Bulutangkis, tetapi di tingkat junior pada tahun 2018 lalu.

Karena keduanya mempunyai cara bermain dan kelemahan yang sama, maka durasi permainan sangatlah lama, setidaknya dibandingkan 3 laga final di sektor lain sebelumnya.

Kunlavut menjadi pemenang setelah berhasil membagi kekuatan hingga rubber bahkan dengan kondisi kaki yang mengalami masalah. Sementara Kodai sudah habis tenaga ketika set ketiga. Hasil akhir adalah 19-21 21-18 21-7 dalam waktu 109 menit.

Hasil akhir ini membuat Kunlavut berhasil menjadi pebulutangkis asal Thailand pertama yang meraih gelar juara Dunia BWF.

Secara keseluruhan untuk Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023, Thailand, Jepang, India, dan Denmark mendapatkan masing-masing 1 medali.

Sumber : twitter.com/badmintontalk
Sumber : twitter.com/badmintontalk

Medali emas didapatkan oleh Kunlavut, perak didapatkan oleh Kodai, dan perunggu didapatkan oleh Anders Antonsen dari Denmark dan H. S. Prannoy dari India.

Berakhirnya kompetisi skala dunia badminton ini juga membuat perubahan untuk klasemen Peringkat Dunia BWF di Minggu Depan (Minggu 35 - 28 Agustus s/d 3 September 2023).

Menariknya sang jawara dunia sektor tunggal putra ini harus turun peringkat dunia BWF dari Peringkat 3 menjadi 4. Klimaksnya yang mengganti posisi peringkat tersebut adalah lawannya di final.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun