Mohon tunggu...
Fadhilatul Mukaromah
Fadhilatul Mukaromah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Sukses

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Evaluasi Pembelajaran di TK Muslimat NU 42

27 Desember 2021   10:53 Diperbarui: 27 Desember 2021   11:17 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kali ini yukk kita membahas sedikit tentang evaluasi pembelajaran!

Kira-kira apa ya evaluasi pembelajaran itu?

Evaluasi adalah suatu teknik untuk menentukan tingkat pencapaian dari tujuan pembelajaran yang sudah ditentukan dengan melalui cara sistematis. Evaluasi pembelajaran adalah suatu kegiatan atau proses yang terstruktur, berkesinambungan dan menyeluruh, sebagai wujud pertanggung jawaban pendidik dalam melakukan pembelajran. (M. Ilyas Ismail, dkk, 2020: 16). Dalam evaluasi juga tidak selalu dengan menilai tetapi juga untuk memperbaiki proses belajar. Adapun tujuan dari evaluasi untuk menilai ketercapaian tujuan, sarana untuk mengetahui yang diinginkan oleh peserta didik, memotivasi belajar peserta didik, mendapatkan informasi tentang peserta didik dan dapat menjadikan evaluasi sebagai perubahan kurikulum (Iftitah, 2019:5)

Pada artikel kali ini saya akan membahas tentang penerapan evaluasi pembelajaran yang ada di TK Muslimat NU, setelah kegiatan wawancara dengan salah satu pendidik di sekolah tersebut. Adapun tujuan dari wawancara ini adalah untuk mengetahui evaluasi apa saja yang diterapkan di sekolah tersebut. Berikut ini hasil wawancara yang sudah dilakukan dengan pembahasan "teknik apa saja yang diterapkan dalam sekolah dan apa alasan menggunakan teknik tersebut?"

  • Hasil karya
  • Hasil karya merupakan penilaian yang dilakukan dari buah pikir anak yang disalurkan ke dalam bentuk karya dapat berupa karya seni atau tampilan bisa juga berupa pekerjaan tangan. Seperti lukisan, gambar, hasil roncean, hasil guntingan, dll. Alasan pendidik menggunakan penilaian hasil karya yaitu dalam proses penilaiannya mudah bagi guru, hal lainnya yaitu dapat melihat kesulitan-kesulitan yang di alami peserta didik dalam melakukan tugas, penilaian ini juga dapat menilai kemajuan yang dimiliki peserta didik, dan dapat meniliai kualitas dan keterampilan hasil karya yang dibuat oleh peserta didik.
  • Unjuk kerja
  • Penilaian unjuk kerja merupakan penilaian yang berlandaskan hasil pengamatan aktivitas yang dilakukan oleh peserta didik. misalnya saat anak berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran, berdiskusi, memcahkan masalah, dll. Penilaian unjuk kerja ini dilaksanakan sesuai dengan tugas peserta didik dalam melaksanakan kegiataan yang dapat diamatu, seperti menyanyi, menari dan berolahraga (Wahyu Purwangsih, 2018: 77). Alasan mengapa pendidik menggunakan penilaian ini, yaitu dapat menilai masing-masing anak, selain itu juga lebih mudah dan simpel dalam menggunakan penilaian ini.
  • Portofolio
  • Penilaian portofolio adalah penilaian yang bersifat berkelanjutan berdasarkan pada gabungan informasi yang memperlihatkan kemampuan peserta didik pada suatu periode tertentu ( Suardipa, 2020: 96). Beberapa alasan pendidik menggunakan penilaian ini yaitu dapat mengetahui perkembangan pada peserta didik, selain itu juga dapat mendokumentasikan secara langsung proses pembelajaran yang dilakukan, selain itu juga dapat menginformasikan kepada wali atau orangtua peserta didik mengenai perkembangan anaknya.

Adapun penilaian yang tidak diterapkan salah satunya yaitu: catatan anekdot, percakapan dan observasi atau pengamatan. Adapun alasan dari pendidik tidak menerapkan penilaian tersebut yaitu, salah satunya karena keterbatasan waktu, waktu pelaksanaan yang tidak menentu juga menjadi salah satu alasan mengapa penilaian tersebut tidak diterapkan.

Dapat ditarik kesimpulan bahwa evaluasi pembelajaran yang dilakukan menggunakan teknik hasil karya, unjuk kerja dan portofolio. Penilaian dilaksanakan secara langsung pleh pendidik dengan memperhatikan 6 aspek perkembangan anak yang perlu dikembangkan dan dievaluasi oleh pendidik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun