Kira-kira apa saja ya ragam teknik evaluasi pembelajaran?
Nah, sebelum pada pembahasan teknik, yuk membahas apa sih itu teknik evaluasi pembelajaran?
Teknik bisa diartikan sebagai "alat". Istilah lain teknik evaluasi hasil belajar bermakna arti alat-alat (yang digunakan dalam rangka melakukan) evaluasi hasil belajar. Teknik evaluasi merupakan cara yang dilaksanakan dalam mengevaluasi hasil belajar. Sedangkan yang dimaksud evaluasi hasil belajar adalah cara yang digunakan oleh guru dalam mengevaluasi proses hasilnya belajar mengajar.
Dalam konteks evaluasi pembelajaran, ada dua jenis teknik, yaitu teknik tes dan teknik non tes. Teknik tes berdasarkan pada pencapaian kompetensi tertentu. Sedangkan teknik non-tes berisi assessmen yang berisi tentang perkembangan dan tumbuh kembang anak. Dapat disimpulkan bahwa teknik evaluasi pembelajaran adalah cara yang dapat dilaksanakan dalam mengevaluasi hasil belajar siswa.
A.Teknik Tes
Menurut Suharsimi Arikunto, tes adalah suatu alat atau cara yang digunakan untuk mengukur atau mengetahui sesuatu dalam suasana, dengan aturan-aturan dan cara yang telah ditentukan. Untuk melakukan tes ini tergantung dari petunjuk yang diberikan. Misalnya, melingkari salah satu huruf yang sesuai dengan jawaban.
Sedangkan menurut Nurkancana dan Sumartana, yang dikutip oleh Burhan Nurgiyantoro pada bukunya yang berjudul "penilaian dalam pengajaran bahasa dan sastra" adalah suatu cara untuk melakukan penilaian yang berbentuk tugas-tugas yang harus diselesaikan siswa untuk mendapatkan data tentang prestasi dan nilai siswa yang dapat dibandingkan dengan yang dicapai temannya atau nilai standar yang sudah ditetapkan
Tes di bedakan menjadi berbagai macam tergantung dari mana kita membedakannya. Dari segi bentuknya tes dapat dibedakan menjadi tes subjektif (tes essai) dan tes objektif ( jawaban singkat dengan hanya memilih kode-kode tertentu). Sedangkan dari segi penyusunannya jenis tes dibedakan menjadi tes standar (tes yang sudah divalidasi) dan tes non standar (tes yang dibuat oleh gurunya sendiri). Apabila ditinjau dari kegunaannya untuk mengukur keberhasilan atau kemampuan siswa maka ada empat macam tes yaitu tes kemampuan awal (tes yang dilakukan sebelum memulai proses pembelajaran awal peserta didik), tes diagnostik (tes yang digunakan untuk mengetahui kelemahan-kelemahan siswa) , tes formatif (tes yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana siswa terbentuk setelah mengikuti suatu kegiatan) dan tes sumatif (tes yang menentukan kenaikan kelas siswa).( Ubaid Ridho, 2018 )
B. Teknik Non-tes
Penilaian non-tes adalah jenis penilaian yang dilakukan tanpa soal tes secara tertulis, dan berisi asesmen yang berisi tentang perkembangan dan tumbuh kembang anak. Penilaian non-tes dapat dipakai untuk menilai hasil belajar pada aspek afektif dan psikomotor (Kadek Ayu Astiti, 2017)
a)Kuesioner
