Dari kegiatan ini bu Wara menghubungkannya dengan P5 yaitu hidup berkelanjutan karena di Bandai mereka mengolah sampah-sampah yang ada menjadi gundam lagi. Dengan merakit gundam para siswa melatih ketelitian dan ketekunannya. Karena harus teliti saat merakitnya jika tidak maka akan salah pasang dan harus mengulang lagi. Bu Wara mengibaratkan, "Anak-anak diminta merakit hal-hal yang kecil sehingga menjadi besar. Diibaratkan menggapai mimpi, mimpinya masih terpecah-pecah dan digabungin dan digapai".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!