SURAKARTA, Universitas Diponegoro Semarang mengajak para pengrajin blangkon dan juga warga Kampung Blangkon yang terletak tak jauh dari Keraton Kasunanan Surakarta yang berada di tengah Kota Surakarta, yaitu di Desa Potrojayan, Kelurahan Serengan, Kecamatan Serengan, Kota Surakarta, Jaw Tengah. Untuk memutus rantai penularan virus corona dengan menerapkan 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas, dan menjaga jarak.
Adapun kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari program KKN Tematik Undip, yang dimana program KKN ini difokuskan untuk masa pandemic COVID dengan tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's).
Dengan melihat data penyebaran virus corona dan adanya Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Masyarakat perlu sebuah cara untuk memutuskan rantai penularan virus. Undip mengusung berbagai program dan kegiatan diantara salahsatunya yaitu sosialisasi pentingnya penggunaan masker serta pembuatan foot pedal hand sanitizer.
Pembuatan Foot Pedal Hand SanitizerÂ
Alat ini menggunakan prinsip kerja mekanik yanag sederhana, dimana menginjak pada tuas penekan botol hand sanitizer sehingga saat ketika tuas diinjak, maka secara otomatis akan menekan pada tuas penekan botol dan mendorong hand sanitizer keluar dari botol. Tindak lanjut dari pembuatan alat ini dilakukannya penyerahan alat kepada Bapak Ananta untuk digunakan dan dimanfaatkan dengan baik oleh seluruh warga Kampung Blangkon. Dengan adanya alat hand sanitizer injak ini, masyarakan khususnya warga Kampung Blangkon Serengan dapat menerapkan dengan baik protokol kesehatan Covid-19 yang telah digencarkan oleh pemerintah, sehingga meminimalisir penyebaran virus Covid-19.
Pembagian Masker serta Sosialisasi Pentingnya Penggunaan Masker
Penggunaan masker di tengah pandemic, sebagai upaya untuk memutus tali rantai penularan Covid-19 sangat diperlukan. Menurut WHO, coronavirus merupakan virus pada saluran pernafasan yang besumber utamanya melalui droplets dari seseorang yang terinfeksi coronavirus baik ketika bersin, batuk, bahkan cairan yang keluar dari hidung.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebersihan saluran nafas dengan saat bersin atau batuk dengan menggunakan tissue dan lalu dibuang ke tempat sampah atau bisa dengan menggunakan lengan tangan, tidak menggunakan telapak tangan karena telapak tangan sering kita gunakan untuk memegang benda sekitar. Adapun penggunaan masker yang benar yaitu dengan menutup hidung dan mulut.
Oleh : Okta Ardyaggarini