Krisis lagu anak-anak
Keponakan saya Novin (3,5 tahun) sekolah di playgroup dekat rumah. Suatu hari dia diajak menjenguk kakak ipar saya di rumah sakit. Entah bosan atau apa , dia tiba-tiba nari-nari dan nyanyi lagu playboy nya seven icon ketika suara ringtone saudara mengalun. Swear , shock !!!
Dia yang belum fasih bicara , bisa nyanyi dan nari bak girlband di tivi-tivi. Hal ini sontak mengundang suster dan dokter yang lewat, sejenak mampir dan melihat atraksi menggelikan ini. Ckckckck….
Saya aja gag paham sama lagu-lagu begituan :D
Eehhmm….
Ngenes rasanya , liat reality seperti di atas.Seakan mengisyaratkan bahwa dunia anak zaman sekarang tidak seperti dulu lagi. Zaman dulu, banyak penyanyi cilik yang bawain lagu-lagu anak-anak juga , seperti enno lerian, meisyi, cindy cenora , juga ada grup nya kayak trio kwek-kwek ( yang masi inget ) J
Beda banget sama zaman sekarang , anak-anak uda hafal di luar kepala lagu-lagu nya orang gede yang notabene isinya cinta-cinta an . malah ada audisi penyanyi cilik juga , audisi apa gitu..
Entah kenapa industri musik sekarang malah banyak orbitin girlband dan boyband adaptasi dari luar negeri. Akibatnya anak-anak yang harusnya punya lagu-lagu indah nan lucu statis gag berkembang , karena lagunya ya itu-itu muluuu dari dulu. Harusnya mereka punya kenangan yang indah, karena masa kecil itu tidak akan terulang kembali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H