Mohon tunggu...
Fachturrizki Loco
Fachturrizki Loco Mohon Tunggu... -

Waktu Terkdang Menjadi Boomerang Bagi Diri Sendiri, Buatlah Waktu Menjadi Indah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lukisan Bung Hatta Hilang

8 Januari 2011   07:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:50 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa waktu lalu, kediaman dari wakil presiden pertama kita Moh. Hatta dibobol kawanan "Pencuri Gelap". Ironisnya pihak keluarga Bung Hatta baru menyadarinya cukup lama setelah rumah mereka dibobol pencuri. "Pencuri Gelap" ini di indikasi adalah orang dalam yang bekerja di kediaman Bung Hatta. Bukan emas, uang ataupun berlian tetapi yang mereka curi adalah 'Lukisan Kerbau' yang di lukis oleh maestro kita Basuki Abdullah. Sebenarnya lukisan ini masih ada di ruang tamu di lantai satu kediaman Bung Hatta dan masih terpampang di dindingnya. Anak Bung Hatta yang mengetahui bahwa lukisan ayahnya telah berpindah tangan dan telah di tukar dengan lukisan palsu.

Sekilas goresan pada lukisan terlihat sama dan tidak berbeda dengan yang aslinya tetapi setelah di teliti oleh anak Bung Hatta, ukuran dari satu gambar ke gambar yang lain berbeda dan guratan-guratan pada lukisan terlihat berbeda dari yang aslinya. Satu-satunya orang yang tau hanyalah anak laki-laki Bung Hatta karena hanya beliau yang mencatat semua ukuran dan beliau juga yang mengerti bagaimana goresan tangan dari Sang Pelukis.

Lukisan Kerbau ini dilansir memiliki nilai nominal yang tidak sedikit, setidaknya mencapai 6 Milyar Rupiah harga dari lukisan tersebut. Sebuah harga yang pantas untuk sebuah lukisan yang di lukis oleh maestro lukis Indonesia. Seperti yang dikatakan anak dari Bung Hatta bahwasannya pelaku merupakan orang dalam yang bekerja di kediaman Bung Hatta. Penyelidikan masih terus dilakukan untuk mengetahui siapa pencuri lukisan Bung Hatta ini.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun