Mohon tunggu...
Fachriza Rasyid Ferdiyanto
Fachriza Rasyid Ferdiyanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - 22107030023 uinsuka

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Menyulap Truk Umplung Menjadi Truk Kekinian

17 Juni 2023   09:10 Diperbarui: 17 Juni 2023   10:16 2308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: jualbaktruk.com

Truk umplung sebenarnya cukup mudah dijumpai karena populasinya yang masih cukup banyak. Ciri khas dari truk umplung dimana kabin truk berwarna kuning atau kerap disebut sebagai kepala kuning tak hanya itu ciri khas dari truk umplung juga terletak pada bentuk lampu depannya yang berbentuk bulat dua di setiap sisi kanan dan kiri dalam sejarahnya Mitsubishi Colt Diesel awalnya hadir dalam tipe Fe 101 (empat roda) pada tahun 1979. Kemudian, disusul Colt Diesel FE 111 (enam roda) yang meluncur pada tahun 1980. Kelebihan dan kekurangan dibanding dengan pesaingnya tersedia fitur exhaust brake sebagai standar dan dimensi bak yang lebih besar. Di Indonesia banyak truk umplung yang di modifikasi menjadi truk kekinian yaitu menyulap dari dasar truk umplung menjadi truk ala eropa sebenarnya truk umplung jadulnya sudah terlihat sangar dan extreme. Modifikasi yang dikerjakan selain permainan warna, modifikasi yang dilakukan juga meliputi beberapa pengerjaan seperti memendekan suspense (ceper), penggantian velg, ornament lampu , penggantian bumper, sampai membuat wide body agar truk terlihat lebih baik lagi tidak hanya tampilan luar yang di modifikasi namun juga bagian dalam kabin truk juga di modifikasi mulai dari dashboard, jok, audio dan ornament lampu yang kekinian dan tidak lupa juga dengan upgrade suara klakson yang kekinian contoh ada klakson basuri yang dapat mengeluarkan berbagai macam suara yang unik. Modifikasi truk ini tidak hanya membuat tampilan luar dan dalam yang extreme namun akan tetapi tetap memperlihatkan kenyamanan dalam berkendara sehingga tidak mengesampingkan fungsinya sebagai armada transportasi barang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun