Mohon tunggu...
Faathir AlfathRisdarmawan
Faathir AlfathRisdarmawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Introvert

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengembangan dan Peluang Organic Rankine Cycle (ORC) di Indonesia

19 Mei 2023   21:40 Diperbarui: 19 Mei 2023   21:44 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.starenergygeothermal.co.id/

Halo teman-teman yang peduli dengan masa depan planet kita! Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi dunia yang menarik dan penting dari energi terbarukan.

Di tengah keprihatinan global terhadap perubahan iklim dan ketergantungan pada sumber energi fosil yang terbatas, pemanfaatan energi terbarukan menjadi semakin penting. Energi terbarukan telah menjadi salah satu pilar utama dalam upaya global untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mengatasi perubahan iklim. Dalam konteks ini Indonesia sebagai negara kepulauan yang kaya akan sumber daya alam memiliki potensi energi terbarukan yang sangat besar. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi dunia energi terbarukan di Indonesia, dengan fokus pada teknologi Organic Rankine Cycle (ORC) yang menjanjikan. Apakah Anda tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana ORC dapat berperan dalam menghasilkan energi terbarukan yang efisien dan berkelanjutan di Indonesia?

Seperti yang dikatakan oleh pribahasa kita, "Air yang mengalir takkan pernah habis." Begitu juga dengan potensi energi terbarukan di Indonesia. Melalui pengembangan teknologi seperti ORC, kita dapat mengubah sumber daya alam yang melimpah menjadi sumber energi yang berkelanjutan dan tak terbatas. Dengan begitu, kita dapat menjaga keberlanjutan lingkungan dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Dan juga apakah kalian pernah mendengar pribahasa ini "Sediakan payung sebelum hujan." Begitu pula dengan energi terbarukan di Indonesia. Dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan ketergantungan pada sumber energi fosil yang semakin berkurang, penting bagi kita untuk melibatkan teknologi seperti ORC sebagai payung perlindungan. Dengan memanfaatkan energi terbarukan secara proaktif, kita dapat menjaga keberlanjutan lingkungan dan menyediakan sumber energi yang berkelanjutan bagi generasi mendatang.

Apakah Anda penasaran tentang Organic Rankine Cycle (ORC)? Bagaimana teknologi ini dapat mengubah sumber panas menjadi energi terbarukan? bagaimana kontribusinya dalam menghasilkan energi terbarukan yang efisien?

Apa itu ORC?

ORC (Organic Rankine Cycle) merupakan siklus termodinamika yang menggunakan fluida organik sebagai media kerja untuk menghasilkan energi terbarukan. Dalam ORC, fluida organik dipanaskan oleh sumber panas, seperti panas bumi, limbah industri, atau panas matahari, dan menghasilkan uap yang menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik. Keunggulan utama ORC terletak pada kemampuannya untuk menggunakan sumber panas dengan suhu rendah atau menengah yang sebelumnya tidak dapat dimanfaatkan oleh siklus uap konvensional. Dengan memanfaatkan panas yang sebelumnya terbuang percuma, ORC membantu meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi emisi gas rumah kaca.

ORC memiliki berbagai aplikasi yang menjanjikan dalam pemanfaatan energi terbarukan di Indonesia. Salah satu aplikasi utamanya adalah dalam pemulihan panas sisa industri. Banyak industri menghasilkan panas sisa yang sebelumnya terbuang percuma ke lingkungan. Dengan memanfaatkan ORC, panas sisa ini dapat ditangkap dan diubah menjadi energi listrik yang berguna. ORC membantu meningkatkan efisiensi energi industri secara keseluruhan dan mengurangi dampak lingkungan. Selain itu, ORC juga memiliki aplikasi dalam pembangkit listrik biomassa. Biomassa seperti limbah pertanian dan pellet kayu dapat digunakan sebagai bahan bakar untuk menghasilkan panas. Panas ini kemudian digunakan dalam ORC untuk menghasilkan energi listrik. Kelebihan ORC dalam aplikasi biomassa terletak pada kemampuannya dalam mengubah panas dengan suhu rendah menjadi energi listrik yang efisien, sehingga meningkatkan efisiensi keseluruhan pembangkit listrik biomassa.

ORC juga memiliki peran krusial dalam pemanfaatan energi geothermal di Indonesia. Dengan sumber daya geothermal yang melimpah, ORC dapat digunakan untuk mengubah panas bumi menjadi energi listrik yang berkelanjutan. Dalam aplikasi geothermal, panas bumi digunakan untuk menguapkan fluida organik dalam sistem ORC, menghasilkan uap yang menggerakkan turbin dan menghasilkan listrik. Dengan memanfaatkan potensi geothermal Indonesia, ORC berperan dalam mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan memberikan kontribusi pada transisi energi yang lebih berkelanjutan.

Setelah membahas ORC, mari kita lanjut, apakah anda tertarik untuk mengetahui lebih banyak tentang berbagai aplikasi ORC dalam pemanfaatan energi terbarukan, contohnya pada energi geothermal? Bagaimana teknologi ini dapat membantu mengoptimalkan sumber daya alam yang melimpah di Indonesia?

Mari kita bahas, ORC juga memegang peran penting dalam pemanfaatan energi geothermal di Indonesia. Dalam menghadapi tantangan dalam memanfaatkan sumber panas bumi yang melimpah, ORC menjadi solusi yang efisien dan efektif. Indonesia merupakan salah satu negara dengan potensi geothermal terbesar di dunia. Geothermal merupakan sumber energi terbarukan yang dapat diandalkan dan berkelanjutan. Dengan menggunakan ORC, potensi geothermal tersebut dapat dieksplorasi secara lebih luas dan lebih efisien.

Pengaplikasian ORC pada energi Geothermal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun