Mohon tunggu...
Achmad Faal
Achmad Faal Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Peran Orangtua dalam Pendidikan Pembentukan Karakter Anak Usia Dini

12 Oktober 2017   12:48 Diperbarui: 12 Oktober 2017   12:59 6007
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.salesianosayacucho.edu.pe/

Permasalahan pendidikan sering memunculkan berbagai pertanyaan dimasyarakat, diantaranya kapan waktu yang tepat untuk memulai mengenyam pendidikan agar seseorang bisa dikatan sukses dan berhasil.? Jawabannya, waktu yang paling tepat ialah pada saat seseorang masih dalam usia dini. Usia dini merupakan usia yang bisa dikatakan sebagai usia yang sangat kritis dalam pembentukan karakter seseorang. Rentang usianya antara 0-6 tahun, pada usia ini otak seseorang berkembang sangat cepat hingga 80 persen. Pada usia ini otak seseorang dapat menerima dan menyerap berbagai macam informasi, serta tidak menghiraukan baik dan buruknya. Inilah masa dimana perkembangan fisik, mental maupun spiritual dalam diri seorang anak akan mulai terbentuk. Sebab, banyak yang menyebutkan pada masa tersebut sebagai masa emas bagi seorang anak (Golden Age).

Pengalaman yang dimiliki oleh seorang anak pada saat awal kehidupannya, baik tahun pertama maupun bulan yang pertama dalam hidupnya sangat menentukan kepribadian anak tersebut nantinya. Apakah anak ini nantinya akan mampu menghadapi tantangan dalam kehidupannya dan bagaimanakah cara dia menunjukkan semangat yang tinggi untuk belajar dan hasil dalam perkejaannya.

Pada usia ini peran orangtua sangat diperlukan guna untuk memberikan pendidikan karakter yang baik bagi diri anak tersebut, menanamkan nilai-nilai moral, akhlak, agama dan lain sebagainya. Pendidikan karakter ini sangatlah penting untuk dibentukkan pada diri seorang anak usia dini, sebab saat usia inilah anak sangat mudah untuk menyerap dan menerima berbagai informasi secara cepat, sehingga apa yang diberikan pada anak akan dia serap dengan sangat baik dan akan selalu dia terapkan dalam kehidupannya. Jika pendidikan karakter tidak diberikan kepada diri anak sejak usia dini, jelas nantinya akan terlihat suatu perbedaan antara anak yang telah diberikan pendidikan karakter dengan baik dan tidak sama sekali.

Oleh karena itu, sebagai orangtua kita hendaknya mampu untuk memanfaatkan masa emas yang dimiliki anak untuk memberikan berbagai pendidikan karakter yang baik bagi diri anak. sehingga dimasa mendatang anak bisa meraih keberhasilan dan kesuksesan dalam kehidupannya. Terkadang kita sebagai orangtua tidak menyadari sikap kita kepada anak, yang justru akan menjatuhkan anak. Misalnya dengan memukul, membentaknya ketika melakukan kesalahan dan memberikan tekananyang pada akhirnya akan menjadikan diri seorang anak bersikap negatif, mudah minder, penakut, dan tidak berani mengambil resiko, yang pada akhirnya akan dia bawah sampai dewasa.

Padahal, jika seorang anak memiliki sifat positif maka resiko bisa diubah sebagai tantangan untuk meraih suatu keberhasilan. Kita semua pasti setuju bukan? Banyak yang mengatakan suatu keberhasilan yang kita miliki ditentukan oleh seberapa jenius otak kita. Semakin kita jenius maka semakin dikatakan sukses. Semakin kita meraih predikat juara kelas, maka semakin sukseslah kita. Benarkah hal demikian? Tunggu dulu, jangan mudah berspekulasi!

Banyak fakta membuktikan, bahwa banyak orang yang sukses justru tidak mendapatkan prestasi yang gemilang di sekolahnya, mereka bahkan tidak pernah menjadi juara kelas atau menduduki posisi teratas di sekolahnya. Mengapa hal demikian bisa terjadi? Sebab sebenarnya kesuksesan pada diri seorang anak tidak hanya ditentukan oleh kecerdasan otaknya saja. Namun, kesuksesan lebih dominan ditentukan oleh kecakapan membangun hubungan emosional dengan dirinya sendiri, orang lain dan lingkungan sekitar. Selain itu, yang tidak boleh ditinggalkan adalah hubungan spiritual dengan Allah SWT.

Untuk itu, tumbuhkan pemahaman yang positif pada diri anak sejak usia dini, salah satunya dengan cara memberikan kepercayaan pada anak untuk mengambil keputusan untuk dirinya sendiri, membantu anak dalam mengarahkan potensi yang dimiliki, dengan begitu mereka lebih mampu untuk bereksplorasi dengan sendirinya, tidak menekannya baik secara langsung atau secara halus, dan seterusnya.

Nah sekarang kita sudah memahami kan guys, mengapa peran orangtua sangat diperlukan dalam membangun pendidikan karakter kepada anak sejak usia dini itu penting. usia dini adalah usia emas (Golden Age),maka manfaatkan usia emas dengan sebaik-baiknya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun