Menteri Jokowi-Ma'ruf

Presiden Joko Widodo bersama wakil presidennya yaitu Ma-ruf Amin kembali membuat rakyatnya terkagum dengan ketegasan dan prinsip yang dipegang dalam pemerintahannya. Jokowi yang terkenal dengan kejujurannya, sikap kerja yang baik, serta kecintaannya terhadap Indonesia juga rakyatnya berhasil membuat sebagian besar masyarakat Indonesia menaruh hati dan kepercayaannya kepada pemerintahan yang dipimpin oleh Jokowi.

Setelah dengan resmi menjadi presiden dan wakil presiden Indonesia, Jokowi dan Ma-ruf Amin akan harus mengerjakan banyak hal. Mulai dari menentukan siapa saja yang akan menjabat sebagai menteri Indonesia, perencanaan dalam memvisualisasikan dan mengimplementasikan ide-ide yang dimiliki dalam pembangunan Indonesia menjadi negara yang lebih baik, dan banyak hal lainnya. 

Dalam waktu dekat ini, Jokowi akan mengumumkan siapa saja yang ikut berperan penting dalam masa pemerintahannya sebagai menteri. Mengenai menteri yang dipilih nanti, Jokowi telah menyampaikan bahwa ia menginginkan menteri muda untuk ikut ambil bagian dalam membangun Indonesia lebih baik lagi.

Jokowi juga menegaskan bahwa ia tidak ingin mengambil menteri yang memiliki masa lalu dengan korupsi. Dengan adanya pernyataan ini, tentu sebagai rakyat, semakin menaruh kepercayaan terhadap kepemimpinan Jokowi atas Indonesia. Dengan adanya pernyataan ini, kita pun bisa menerka seperti apa perkembangan Indonesia di masa yang akan datang. 

Terdapat tiga nama yang terdengar tidak akan menjabat sebagai menteri pada masa pemerintahan Jokowi yang baru. Tiga nama tersebut adalah Darmin, Rini, dan Jonan. Ketiga nama ini memiliki persamaan yaitu masing-masing berusia lanjut. Darmin berusia 70 tahun, Rini berusia 61 tahun, sedangkan Jonan berusia 56 tahun.

Tidak hanya bertentangan dengan keinginan Jokowi yang menginginkan menteri berusia muda, tapi ketiga nama ini pun memiliki masa lalu yang juga berkaitan dengan masalah korupsi. Sehingga, terdapat kemungkinan besar bahwa ketiga nama tersebut tidak akan terlihat lagi menjabat sebagai seorang menteri pada masa pemerintahan Jokowi di periode keduanya.

Selain itu, menteri-menteri yang akan dilantik sebagian pun ada yang berasal dari PDI-P dimana yang akan bertanggung jawab untuk memilih dengan cermat adalah putri presiden pertama Indonesia, Megawati. Megawati menegaskan bahwa ia akan memilih dengan bijak dan memastikan calon menteri yang dipilih dipastikan bisa bekerja dengan baik.