Ketiga,
BERPIKIR BAHWA SAYA ADALAH PRIBADI YANG BERHARGA
Tuhan menciptakan kita sebagai pribadi yang istimewa. Menyalahkan diri terus menerus juga bukan pilihan terbaik untuk mengubah situasi. Berpikirlah bahwa sesuangguhnya,tidaklah tepat seseorang yang kita percaya sebagai pasangan bebas merusak "harga diri" kita. Percayalah,kita bukanlah manusia yang tidak berdaya.Kita adalah pribadi yang kuat menghadapi setiap permasalahan.
Keempat,
MEMINTANYA MEMBUAT KOMITMEN BARU
Ini pilihan terbaik,jika tidak ingin ada perpisahan. Bicaralah pada waktu yang tepat,dimana hati dan pikiran sudah jauh lebih tenang setelah misalnya berdoa,dan menerima diri sendiri bahwa kita adalah pribadi yang istimewa.Yang tidak layak untuk trus disakiti. Mintalah pada dia,jika dia sudah mengakui kesalahnnya untuk membuat komitmen untuk masa depan. Jika dia pernah gagal dalam berkomitmen dalam suatu hubungan. Mintalah dia untuk memahami perasaan dan situasi babwa apa yang dia lakukan sudah merusak sakralnya sebuah pernikahan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H