Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Oase Kehidupan di Gurun Harapan

29 Mei 2024   22:31 Diperbarui: 29 Mei 2024   22:52 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SeorangWanita Berpose di Gurun Pasir (Pexels.com/Loe Moshkovska)

Senyum yang memancarkan pelangi,
Menyulam warna di langit yang sepi.
Dengan kasih yang mengalir seperti sungai,
Ia menyejukkan padang yang tandus kering.

Wanita bukanlah bayang ilusi,
Oase di gurun sunyi.
Dengan segala kehangatan dan kesejukan,
Memberi hidup di tanah gersang yang hilang harapan

Nampar Legit, 29/05/2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun