Mohon tunggu...
EVRIDUS MANGUNG
EVRIDUS MANGUNG Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari Makna

Berjalan terus karena masih diijinkan untuk hidup. Sambil mengambil makna dari setiap cerita. Bisikkan padaku bila ada kata yang salah dalam perjalanan ini. Tetapi adakah kata yang salah? Ataukah pikiran kita yang membuat kata jadi serba salah?

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Hari Komedi sebagai Pengakuan Manusia terhadap Essensi Diri

25 Februari 2024   20:09 Diperbarui: 27 Februari 2024   10:50 511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Tayangan komedi. (sumber: Pixbay.com)

Penetapan Hari Komedi sangat urgen dilakukan. Bagi mereka yang menolak bahwa manusia memiliki naluri untuk tertawa, konsep Hari Komedi mungkin terdengar seperti sebuah gagasan yang aneh.

Mengibaratkan merayakan Hari Komedi Nasional seperti merayakan Hari Kasih Sayang adalah sesuatu yang luar biasa. Bayangkan berbagi hadiah dengan tema humor dan kebahagiaan. Pasti akan sangat seru!

Pernahkah kita memikirkan bagaimana Hari Valentine muncul? Awalnya mungkin sulit untuk membayangkan sebuah hari yang didedikasikan untuk ungkapan kasih sayang. 

Namun, seperti yang kita alami sekarang, setiap tahun pada tanggal 14 Februari, kita merayakan Hari Valentine.

Jika Hari Valentine diterima sebagai hari kasih sayang, mengapa kita masih ragu untuk menerima Hari Komedi sebagai hari untuk merayakan humor? Atau mungkin ada yang bertanya apa yang sebenarnya dirayakan pada Hari Komedi?

Pertanyaan-pertanyaan ini penting untuk memahami alasan di balik pentingnya Hari Komedi. Sense of humor adalah hal mendasar yang dimiliki setiap manusia. Bukan masalah seberapa lucu seseorang, tetapi bahwa potensi lucu ada dalam diri setiap individu.

Hari Komedi adalah momen untuk berbagi cerita lucu, menonton drama komedi di televisi, atau hanya sekadar tertawa bersama. Kita perlu mengakui bahwa humor adalah bagian penting dalam kehidupan manusia.

Selain sebagai hiburan, merayakan Hari Komedi juga memiliki manfaat lain. Seperti yang dikemukakan oleh Komeng di salah satu stasiun televisi, Hari Komedi tidak hanya tentang lucu-lucuan semata. Hari Komedi juga dapat menghasilkan keuntungan, terutama dalam industri hiburan seperti bioskop.

Memperkuat rasa humor adalah alasan lain mengapa Hari Komedi Nasional penting. Humor adalah bagian tak terpisahkan dari identitas manusia. Hari Komedi Nasional dapat membantu kita lebih memahami dan menghargai humor dalam diri kita sendiri dan orang lain.

Lebih dari itu, Hari Komedi juga dapat menjadi alat untuk menyatukan masyarakat. Tawa adalah bahasa universal yang dapat mengatasi perbedaan dan menghubungkan orang dari berbagai latar belakang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun