Dengan berpeluk diri
Air mata tertahan
Senyum terpaksa menghiasi bibir
Lelaki kecil dengan sejuta mimpi
Mengenggam erat perjuangan pada tangannya
Membelah kesepian malam
Mencari kehidupan
Senyum menyapa
Bibir mengucap
Menawarkan jasa
Melayani pelanggan
Pada malam diterangi bintang
Dititipkan harapan
Kiranya masa depan menjadi cerah
Walalu memikul beban berat pada pundaknya sekarang
Lelaki kecil itu tidak butuh ratapan
Sebab rasa sedih sudah penuh
Air mata sudah mengering
Dia hanya butuh hidup bahagia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H