Atau di setiap kali aku duduk
Bahkan dimana saja aku berada
Kamu dan kamu selalu hadir
Dirimu selalu melintas di ruang kepala
Entah hanya sekedar lewat
Atau juga menetap agak sedikit lebih lama
Kamu bisa saja pengalaman kemarin
Kamu bisa saja pengalaman yang belum ada
Kamu bisa saja hadir dalam bentuk wajah
Kamu bisa saja juga dalam rasa
Kamu adalah pikiran
Lantas apa yang aku perbuat dengan dirimu?
Apakah aku merayumu agar dirimu diam?
Atau melakukan diplomasi yang bisa menyenangkanmu?
Atau aku harus bagaimana?
Barangkali hanya dengan sadar akan kehadiran dirimu
Semua bisa menjadi hening seperti telaga
Keliaranmu yang seringkali melompat ke sana kemari
Menjadi jinak seperti merpati
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H