Ditancapkan di setiap sudut hati
Walaupun semuanya menimbulkan sakitÂ
Berharap anak panahmu habis lalu engkau diam pula
Meletakkan tabung panah dan busurnya di dadamu
Menyadari hidup ini adalah sementara
Kemarahanpun sementara pula
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Tidak ada kesalahan yang tidak bisa dimaafkan
Memafkan tidak harus menimbulkan pedih perih
Sebab pedih perih menimbulkan kesakitan
Cukup dengan menyadari rasa marah, anak panah kemarahan tak perlu ditembakkan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!