Bagai menyembur api mulutmu
Membakar hangus padang kedamaian
Keindahan dan  ketenangan kau usik
Mengundang decak heran jiwa-jiwa yang tulus
Angin keangkuhan meniup sepoi
Lantas jiwamu terbuai dan kehilangan kontrol
Api kedengkian terus menjalar dan menoreh luka memar
Pada tangkai bunga indah tak berduri
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!