Mohon tunggu...
Evita Nur Anggraeni
Evita Nur Anggraeni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Evita Nur Anggraeni, 111211213, Universitas Dian Nusantara, Jurusan Manajemen, Fakultas Bisnis dan Ilmu Sosial, Nama Dosen Prof. Dr. Apollo Daito, M. Si. Ak

Evita Nur Anggraeni Universitas Dian Nusantara NIM 111211213 Jurusan Manajemen Fakultas Bisnis dan Ilmu Sosial Mata Kuliah Leadership Nama Dosen : Prof. Dr. Apollo Daito, M. Si. Ak

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Gaya Kepemimpinan Nusantara Model Semar

25 September 2024   23:40 Diperbarui: 25 September 2024   23:40 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.pngwing.com/en/search?q=semar

Kemampuan untuk merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain adalah inti dari gaya kepemimpinan Semar. Pemimpin harus mampu memahami perasaan dan aspirasi rakyatnya.

4. Pelindung Masyarakat

Seperti halnya Semar yang melindungi rakyat, pemimpin harus berfungsi sebagai pelindung yang memperjuangkan kepentingan dan hak-hak masyarakat. Gaya Kepemimpinan Semar mengajak kita untuk tidak hanya melihat kepemimpinan dari aspek kekuasaan, tetapi juga dari aspek tanggung jawab dan pelayanan kepada masyarakat.

Mengapa Gaya Kepemimpinan Nusantara Model Semar Relevan?

https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fkids.grid.id%2Fread%2F473668630%2Fmengenal-4-tokoh-punakawan-dalam-kisah-pewayangan-siapa-saja%3Fpag
https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fkids.grid.id%2Fread%2F473668630%2Fmengenal-4-tokoh-punakawan-dalam-kisah-pewayangan-siapa-saja%3Fpag

1. Kearifan Lokal

Di tengah arus globalisasi, menjaga kearifan lokal menjadi penting untuk mempertahankan identitas budaya. Gaya kepemimpinan Semar mengingatkan kita akan pentingnya nilai-nilai budaya dalam pengambilan keputusan. Di dunia yang semakin homogen, pendekatan ini menawarkan alternatif untuk merangkul keberagaman dan kearifan lokal yang ada.

2. Krisis Kepemimpinan

Saat ini, banyak pemimpin yang kehilangan kepercayaan publik akibat skandal, korupsi, dan kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat. Gaya kepemimpinan Semar, yang berlandaskan pada kejujuran dan keadilan, menawarkan solusi untuk mengatasi krisis ini. Pemimpin yang berintegritas dan transparan akan lebih dihormati dan diikuti.

3. Kepemimpinan Berbasis Rakyat

Semar selalu mendengarkan suara rakyat. Dalam konteks saat ini, kepemimpinan yang partisipatif dan inklusif sangat dibutuhkan. Masyarakat saat ini semakin cerdas dan kritis, sehingga pemimpin perlu melibatkan mereka dalam pengambilan keputusan yang memengaruhi hidup mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun