Dinamika Benar Salah dan Eksistensi Manusia sebagai Manusia

Tidakkah terenyuh hati dengan mereka-mereka yang benar-benar tulus memperjuangkan nilai-nilai agama? Siapa mereka?

Orang-orang jujur, orang-orang yang tidak sibuk mencaci, menghina dan ribut karena kesalahan orang lain. Merekalah orang-orang bijaksana yang pekat dengan solusi. Tak banyak bicara tapi sarat dengan aksi nyata.

Masihkah kita mau terbelenggu berita-berita bohong, fitnah, hinaan, dan perilaku keji diatas kepentingan pribadi. Mari instrospeksi diri.

Masih banyak cara-cara mulia untuk memperbaiki diri, tebarkan kelembutan dan toleransi, tunjukkan kebaikan-kebaikan, tak perlu pamer pengetahuan, sampaikan kebaikan dengan elegan, ringan dan mudah diterima oleh semua kalangan. Tidak perlu mengutarakan ujaran-ujaran kebencian.

Salam kebaikan!

Sumber gambar: dokumentasi pribadi