Liverpool gagal membalaskan kekalahan mereka atas Nottingham Forest yang terjadi di Anfield lalu. Kali ini, mereka hanya mampu bermain imbang 1-1 dari lanjutan laga Liga Inggris.
Permainan Forest memang bagus. Hal inipun menjadi bukti kalau mereka memang layak berada di papan atas. Saat ini, anak asuh Nuno Espirito Santo ini berada di posisi runner up tepat di bawah Liverpool yang menjadi pemuncak klasemen sementara EPL.
Forest bermain atraktif di babak pertama. Mereka unggul cepat lewat gol yang di lesakkan Chris Wood. Tendangan mendatarnya melaju mulus dan gagal dihalau oleh Allisson Becker.
Liverpool yang mencoba keluar dari tekanan masih belum mampu menembus rapatnya pertahanan Forest. Skor 1-0 ini pun bertahan hingga separuh pertandingan.
Masuk ke babak kedua, Liverpool masih belum bisa membongkar permainam defensif lawan. Justru Nottingham sesekali melancarkan counter attack yang berbahaya bagi pertahan Van Dijk dkk.
Bahkan Forest pun sempat-sempatnya memainkan umpan pendek cantik di sepertiga akhir dan membuat Trent Arnold frustasi. Permainan Luverpool sepanjang menit 1-66 memang begitu buruk.
Tapi, semua itu berubah saat dua pemain baru masuk ke lapangan. Pergantian cerdas dari Arne Slot membuahkan instant impact. Jota dan Tsimikas masuk menggantikan Robertson dan Konate.
Uniknya, kedua pemain ini menjadi aktor yang bikin gawang Matz Sels akhirnya kebobolan. Berawal dari umpan pojok Tsimikas, Diego Jota berhasil menang duel udara dari Murillo dan menanduk bola yang merobek jala Sels. Skor pun berubah menjadi 1-1.
Sejak terciptanya gol tersebut, permainan Liverpool berubah 180 derajat. Aliran bola begitu cair hingga membuat Forest sedikit panik dan mau gak mau mesti lebih memperkuat lini belakang.
Sebenarnya, Liverpool beberapa kali berhasil membongkar permainan rapat Forest. Dan peluang pun begitu banyak tercipta. Tapi, entah kenapa Matz Sels tampil luar biasa.
