Gizi buruk dan stunting merupakan salah satu masalah yang dihadapi oleh masyarakat di Indonesia, yang angkanya masih cukup tinggi. Untuk menanggulangi masalah ini, presiden terpilih Prabowo-Gibran mencanangkan program makan bergizi gratis pada saat kampanye lalu.
Pasangan terpilih tersebut berkampanye dengan visi-misinya program MGB. Dan kini, setelah resmi dilantik, kick off program makan bergizi gratis telah berlangsung.
Lalu, apa saja hal positif yang bisa diambil?
Tentunya ada segudang manfaat dari program makan bergizi gratis yang sudah resmi dilaksanakan di sekolah-sekolah ini. Berikut diantaranya:
1. Memperbaiki Gizi
Makanan sehat, bergizi dan seimbang masih jarang diketahui oleh banyak orang. Nah, mumpung ada program MBG ini, anak-anak sekolah akan diperkenalkan apa-apa saja menu yang seharusnya dibutuhkan bagi tubuh.
Karena biasanya, keseharian kita tidak memperhatikan atau memperdulikan menu yang bakal dimakan. Mungkin, kalau itu terlihat enak langsung saja dimakan. Padahal, makanan sehat sangat penting bagi kondisi tubuh.
Untuk menunya pun dikondisikan. Contohnya, sebagian besar orang Indonesia makan nasi. Tapi, ada beberapa daerah seperti di Papua yang menggunakan sagu sebagai karbohidrat.
2. Hemat Uang Jajan
Anak sekolah tentu bakal lemas setelah menerima mata pelajaran pagi. Jadi, masa istirahat adalah waktu yang tepat buat mereka dengan membeli makanan pakai uang jajan agar energi mereka ada kembali.
Adanya program makanan bergizi gratis, jelas membantu mereka buat hemat uang saku. Jadi, bekal uang mereka bisa ditabung atau dipergunakan buat keperluan lain yang lebih penting.
Belum lagi bagi keluarga yang kurang mampu. Mereka akan merasa tertolong anak-anak mereka diberikan makan siang secara cuma-cuma, yang belum tentu bisa terpenuhi sebelum adanya program ini.
3. Menghidupkan Sistem Ekonomi Lokal
