Mohon tunggu...
Evin
Evin Mohon Tunggu... Tutor - Writer

Tertarik pada konten yang menarik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Dampak Positif Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah

4 Juni 2024   08:36 Diperbarui: 4 Juni 2024   09:10 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://unsplash.com/@kevinmccutcheon

Program makan bergizi gratis di sekolah telah menjadi inisiatif penting dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di seluruh dunia. Dengan menyediakan makanan yang seimbang dan bernutrisi, program ini tidak hanya membantu mengatasi masalah kelaparan, tetapi juga memiliki dampak positif yang signifikan pada perkembangan fisik, kognitif, dan sosial siswa.

Salah satu dampak paling jelas dari program makan bergizi gratis di sekolah adalah peningkatan kesehatan fisik siswa. Banyak anak yang berasal dari keluarga berpenghasilan rendah seringkali tidak mendapatkan asupan gizi yang memadai di rumah.

Dengan adanya program ini, nantinya anak-anak tersebut memiliki akses ke makanan yang sehat dan seimbang setiap hari. Asupan yang disediakan biasanya mengandung karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan tubuh.

Program ini juga membantu mengurangi defisiensi nutrisi seperti anemia, yang dapat mempengaruhi energi dan konsentrasi anak di kelas. Selain itu, dengan asupan gizi yang memadai, sistem kekebalan tubuh anak menjadi lebih kuat, sehingga mereka lebih jarang sakit dan absen dari sekolah.

Peningkatan Kinerja Akademis

Kesehatan fisik yang baik memiliki korelasi langsung dengan kinerja akademis siswa. Anak-anak yang makan makanan bergizi memiliki energi yang cukup untuk berkonsentrasi dan mengikuti pelajaran dengan baik.

Beberapa studi telah menunjukkan bahwa siswa yang sarapan secara teratur dan mengonsumsi makanan sehat cenderung memiliki hasil tes yang lebih baik dan tingkat kehadiran yang lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang tidak.

Selain itu, makanan yang kaya akan zat besi, vitamin B, dan asam lemak omega-3 diketahui dapat meningkatkan fungsi kognitif. Nutrisi ini membantu dalam perkembangan otak dan fungsi neurotransmitter, yang pada gilirannya meningkatkan daya ingat, perhatian, dan kemampuan pemecahan masalah.

Dengan demikian, program makan bergizi gratis di sekolah tidak hanya mendukung kesehatan fisik, tetapi juga berperan penting dalam meningkatkan prestasi akademis siswa.

Selain dampak fisik dan akademis, program ini juga punya pengaruh positif pada perilaku dan kesejahteraan emosional siswa. Anak-anak yang lapar cenderung mudah merasa cemas, frustrasi, dan tidak fokus. Dengan menyediakan makanan yang cukup dan bergizi, program ini membantu mengurangi stres yang disebabkan oleh kelaparan dan kekurangan gizi.

Anak-anak yang menerima makanan yang memadai lebih cenderung memiliki suasana hati yang stabil dan berperilaku positif di kelas. Mereka lebih mudah bekerja sama dengan teman sebaya dan mengikuti aturan di sekolah. Hal ini tidak hanya menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif, tetapi juga membantu membangun hubungan sosial yang sehat di antara siswa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun