Pedagang kaki lima atau emperan atau keliling (mobile truck vendor) terdapat di kota manapun, di negara maju atau berkembang. Perbedaannya mungkin pada pendapatan. Seorang pedagang di Baton Rouge, Louisiana, Amerika yang hanya menjual makan siang (lunch) mengaku sekali jual (sehari) bisa untung bersih sekitar Rp 3,3 juta (AS$ 250). Â Â
Ini hanya penghasilan tambahan, karena dia memiliki penghasilan dari pekerjaan utama lainnya. Diantara jenis makan siang yang dijual adalah ikan bakar, Cajun food (nasi goreng khas Louisiana), pizza, burger, taco, dan aneka soft drink. Â
Perbedaan lain adalah pada pengaturan ketertiban. Untuk penjual makanan, selain ketertiban izin lokasi, juga kualitas dan kebersihan makanan sangat diperhatikan. Pedagang yang kedapatan tidak memiliki izin jualan akan dikenakan denda sebesar AS$ 500 (Rp 6,5 juta) atau kurungan 3 bulan atau kedua duanya. Sedangkan yang tak memenuhi standar kesehatan akan ditutup atau disegel usahanya sampai waktu tak terhingga. Kemudian, mungkin kita bertanya tanya: bagaimana mengurus izin, instansi apa yang mengeluarkan, berapa biaya dan untuk berapa lama ? Â
Izin Jualan Makanan
Gagal ujian tertulis berarti si calon pedagang harus ikut kursus. Lama kursus sehari sampai seminggu, tergantung skor hasil ujian. Setelah kursusnya selesai, bisa ikut ujian kembali secara online. Kalau lulus, tanda kelulusannya bisa di-print sendiri. Kemudian dilampirkan saat memohon izin ke biro usaha kecil di kantor walikota.
Izin dari walikota akan mencantumkan lokasi (zonasi). Lokasi ini sangat penting agar jumlah pedagang makanan keliling merata di setiap sudut kota. Pelayanan ke masyarakat juga merata. Tidak terjadi persaingan antara pedagang, dan setiap masyarakat bisa dengan mudah mengakses pedagang tanpa harus ke lokasi tertentu. Lokasi yang padat tentunya akan banyak pedagangnya, namun daerah sepi juga akan kebagian. Â Â
Izin dan kursus dari dinas kesehatan, serta izin dari walikota semuanya gratis. Izin yang diberikan berlaku selama setahun. Perpanjangan bisa dilakukan, jika pedagang mentaati standar kesehatan dan aturan zonasi. Komplain dari masyarakat sangat mempengaruhi apakah seorang pedagang bisa memperpanjang usahanya atau tidak.
Membantu Pedagang, Memudahkan Pembeli
Khusus makanan, ada sebanyak 400 pedagang keliling di Kotamadya Baton Rouge, Louisiana. Jumlah ini sengaja dibuat statis agar pedagang tetap untung. Pertambahan izin dilakukan jika ada permintaan dari masyarakat.