Normalnya, proses penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Parigi Moutong hanya memerlukan waktu 10 hingga 15 menit. Namun di masa pemberkasan CPPPK dan CPNS ini, dibutuhkan waktu berjam-jam sampai selembar kertas berwana kuning pucat itu tiba di genggaman kita.
Rupanya mengurus SKCK di periode pemberkasan bukanlah satu hal yang mudah. Pasalnya, selain melengkapi berkas permohonan, para pemohon SKCK juga harus membekali diri dengan fisik dan mental yang kuat.Â
Sebagai orang yang sudah mengantongi SKCK tertanggal 29 Desember 2021, saya akan berbagi pengalaman dan sedikit tips yang semoga bermanfaat bagi teman-teman pejuang NI PPPK dan NIP yang akan mengurus SKCK di Polres Parigi Moutong.
Datanglah Sepagi Mungkin
Ratusan orang lulus seleksi PPPK tahap 1 di Kabupaten Parigi Moutong dan lebih banyak lagi yang berhasil pada tahap 2. Ditambah dengan 92 orang yang lolos CPNS, artinya ada begitu banyak manusia di kabupaten ini yang tengah mengantre untuk memperoleh SKCK.
Agar proses pembuatan SKCK berjalan lancar dan tidak terlalu lama mengatre, maka datanglah lebih awal. Baik itu ke Polsek, maupun ke Polres. Lebih pagi, lebih baik. Usahakan kamu menjadi yang datang pertama atau minimal masuk sepuluh besar. 😂
Jika kamu seorang nokturnal seperti saya yang hobi begadang, berusahalah untuk tidur lebih cepat agar memperoleh waktu tidur yang cukup, bangun pagi dalam keadaan fit, dan tidak mudah mengantuk selama proses pengurusan SKCK.Â
Bawalah Air Minum dan Camilan
Kemarin saya datang mengurus SKCK pada jam 9 pagi dan baru selesai sekitar jam 3 sore. Selama 6 jam menunggu, saya memutuskan untuk tidak makan di kantin sebab khawatir ketika saya meninggalkan antrean dan tengah asik melahap makanan, nama saya dipanggil dan karena saya tidak muncul (kan lagi makan), maka giliran saya akan diberikan pada orang berikutnya dan saya harus menunggu lebih lama lagi.