Refleksi sangat perlu dilakukan setiap orang setelah melaksanakan suatu kegiatan atau mengalami peristiwa tertentu. Tujuannya untuk mengevaluasi apa yang telah dilaksanakan dan rencana ke depan untuk lebih baik lagi saat melaksanakan suatu peristiwa. Di dalam sekolah pun sangat diperlukan sebuah refleksi oleh guru maupun siswa-siswi.
SMP Stella Matutina sebagai salah satu sekolah yang bernaung dalam Yayasan Marsudirini, juga melakukan kegiatan semacam itu. Biasa dinamakan Examen Conscientiae (Bahasa Latin) yang bermakna pemeriksaan suara hati. Lebih menekankan pada peninjauan kembali perjalanan kegiatan sepanjang hari setelah proses pembelajaran terakhir. Kegiatan ini dilakukan oleh warga sekolah tanpa kecuali, yaitu suster, guru, karyawan, dan siswa-siswi.
Berdasar sifat manusia yang penuh dosa dan memiliki kelemahan dalam hidup, Examen diharapkan mampu memeriksa diri penuh kesadaran. Kesadaran tentang kita telah diberi anugerah hidup oleh Tuhan. Diberikan nafas dan kehidupan setiap waktu dengan segala warna-warni perjalanan hidup ini.
Lalu bagaimana tahapan  Examen ini  dilakukan?
Pertama, Help Me ( Tolonglah Aku)
Kita meminta kepada Tuhan untuk membantu melihat kembali perjalanan hidup kita selama setengah hari, jika memungkinkan perjalanan peristiwa selama 24 jam terakhir.
Kedua, Thank You ( Berterima Kasih)
Kita perlu bersyukur bahwa kita masih boleh bernafas dengan gratis, sehingga kita harus membangun sikap hati bahwa kita melakukan Examen ini sebagai rasa bersyukur atas anugerah Tuhan dalam hidup kita sampai saat ini.
Ketiga, Show Me ( Tunjukan Padaku)
Kita meminta kepada Tuhan memperlihatkan kembali hidup kita selama sehari atau setengah hari ini. Bisa berupa pengalaman sedih, senang, kecewa, marah, atau apapun itu.
